NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Massa kontra Ahok yang ikut mengawal berjalannya sidang penodaan agama ke-20 mulai membubarkan diri, Kamis, (20/4/2017). Massa yang sebelumnya berunjuk rasa mulai meninggalkan lokasi demo sekitar pukul 13.00.
Sebagian besar mereka kembali ke arah mampang untuk pulang menuju rumah. Ada juga yang mengambil kendaraan yang mereka parkiran di sekitar sana.
Pantauan Nusantaranews.co, dilokasi, saat beberapa massa yang kontra terhadap Ahok itu sedang berjalan menggunakan kendaraannya. Massa pro Ahok langsung menyoraki.
Simak: Berikut Pertimbangan Jaksa Tuntut Ahok Satu Tahun Penjara
Sempat terjadi kerusuhan dan keributan antar mulut. Untung ada aparat kepolisian yang langsung melerai.
Saat terjadi kerusuhan seseorang dari pro Ahok berorasi dari atas mobil komando sambil menyalahkan aparat kepolisian.
“Ini salah aparat kepolisian kenapa sudah membuka kawat berduri, padahal kami masih menyanyikan lagu Indonesia Raya. Biasanya kami bubar dulu, baru barikade dibubarkan,” kata orator tersebut.
Simak: Sidang Minggu Depan, Ahok dan Pengacaranya Bacakan Pembelaan
Dia meminta massa untuk tetap tenang dan segera membubarkan barisan. Ia juga meminta massa tidak terpancing atas provokasi yang sengaja dilakukan oleh aparat kepolisian.
Sementara itu, arus lalu lintas di Jalan Raya Ragunan belum juga dibuka. Sejumlah kendaraan kepolisian terlihat bolak balik mengawal massa kontra Ahok yang mulai membubarkan barisannya agar kejadian seperti tadi tidak terulang lagi.
Baca: Terbukti Menodakan Agama, Ahok Hanya Dituntut Satu Tahun Penjara
Reporter: Restu Fadilah
Editor: Achmad Sulaiman