NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Dikunjungi Sekdaprov Jatim, SPAM Umbulan segera penuhi air bersih lima daerah di Jatim. Untuk memberikan layanan kepada masyarakat soal ketersediaan air minum di 5 daerah (Kabupaten Pasuruan, Kota Pasuruan, Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Gresik) yang dilalui Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Umbulan, Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono mengusulkan agar dibuatkan aplikasi untuk pelanggan air minum. Usulan itu disampaikan agar masyarakat mendapatkan informasi positif terhadap layanan ketersediaan air minum.
Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono mengatakan aplikasi pelanggan itu harus memberikan kemudahan informasi bagi masyarakat baik soal power of hydrogen (PH) atau kualitas air hingga hitungan per detik/per meter. Termasuk soal keterpakaian penggunaannya yang diharapkan bisa terpantau lewat aplikasi pelanggan dengan menggunakan gadget.
“Masyarakat harus mendapatkan informasi bahwa SPAM Umbulan melalui aplikasi pelanggan dan mudah mendapatkan akses layanan informasi. Nanti masyarakat juga bisa melihat PH dan kualitas air Umbulan, masyarakat harus tahu bahwa SPAM Umbulan ini lebih bersih dari pada air minum kemasan,” ungkap mantan bupati Tulungagung dua periode ini saat ditemui di Sidoarjo, Rabu (13/1).
Dalam peninjauan tersebut, pria penggemar cerutu ini menyempatkan untuk melihat rumah meter beserta instrumentasi rumah meter, dan tempat penampungan air bersih (Reservoir). Untuk jalur sistem produksi SPAM Umbulan sendiri memiliki Intake, Intalasi Pengolahan Air (IPA), Reservoir dan Rumah Pompa dengan kapasitas 4.000 liter/detik.
Untuk sistem transmisinya mencapai sekitar 97.3 km dari Umbulan sampai ke Kab. Gresik terdiri dari rumah pompa dan meter induk dengan sistem offtake 18 unit offtake di 5 kabupaten/kota. Nantinya, jika SPAM Umbulan sudah mulai beroperasi, maka produksi yang dihasilkan dapat memenuhi air minum untuk 1.300.000 jiwa atau kepada 260 ribu sambungan rumah pada tahun 2021 dengan terpenuhinya penyediaan air minum bagi PDAM di 5 kabupaten/kota.( Setya).