NUSANTARANEWS.CO, Sumenep – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, memantapkan langkah melakukan sebuah inovasi terhadap dunia pendidikan yang ada di daerahnya.
Berkaca pada program Digital School yang telah sukses dicanangkan di beberapa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), yang ada di sumenep, saat ini Disdik merancang kembali guna memadukan konsep tersebut dengan Milenial School.
Bambang Irianto selaku Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, melakukan hal ini sebagai langkah terobosan baru guna untuk mengikuti perkembangan zaman yang semakin cepat.
“Perkembangan zaman dan teknologi cukup cepat, jadi kami harus segera melakukan pembenahan dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM),” tuturnya, Selasa (26/11/2019).
Di tahun 2020 nanti, pihaknya kembali akan membuat program Milenial School.
Sesuai dengan rencananya, Program tersebut akan dipadukan dengan Digital School, yaitu dengan program pembelajaran entrepreneur terhadap siswa di sekolah, yang dimulai dari tingkat pendidikan anak usia dini (PAUD), sekolah dasar (SD) sampai ke jenjang sekolah menengah pertama (SMP).
“Program pembelajaran milenial school tentang enterpreneur itu, akan masuk ke pembelajaran di sekolah-sekolah, mulai dari PAUD sampai SMP. Tapi, tetap menyesuaikan dengan kondisi sekolah,” terangnya.
Pada saat ini, enterpreneur memang sangat dibutuhkan oleh setiap orang, apalagi peserta didik. Maka dari itu, sangat perlu kiranya dilakukan sejak dini untuk lebih menajamkan enterpreneur di setiap siswa.
“Enterprenuer sangat dibutuhkan oleh siapapun. Tujuannya adalah untuk penanaman karakter enterpreneur kepada anak didik,” tuturnya.
Mantan kepala dinas PUPRKP dan Cipta Karya Sumenep ini telah melakukan penambahan beberapa program yang telah dicanangkan tersebut. Oleh karena itu, dibutuhkan dukungan dari semua elemen masyarakat. Dengan demikain, mutu pendidikan di Kabupaten Sumenep ini akan mengalami kemajuan yang signifikan.
“Semoga program-program yang kami canangkan, dapat meningkatkan mutu pendidikan,” pungkasnya.
Pewarta: Danial Kafi
Editor: Achmad S.