NUSANTARANEWS.CO, Bojonegoro – Tim Wasev program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) 105, Brigjen TNI Sutjipto meninjau salah satu rumah warga yang dijadikan sasaran pelaksanaan RTLH atau Rumah Tidak layak Huni.
Kali ini, Jenderal bintang satu itu tertuju mengunjungi rumah milik Boinem, warga Dusun Nitri, Desa Sumurup, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Kamis, 8 Agustus 2019.
Di sela-sela kunjungannya tersebut, Brigjen Sutjipto mengapresiasi kinerja Satgas TMMD di bawah kendali Letkol Inf Dodik Novianto.
Pasalnya, beberapa pembangunan sarpras di Desa itu, sudah mulai bisa digunakan oleh masyarakat. “Semua bangunan sudah terselesaikan dengan baik,” ujarnya.
Tidak hanya itu saja, Sutjipto juga menyempatkan diri untuk bertemu dengan warga di Dusun tersebut.
“TMMD, merupakan wujud bakti TNI kepada rakyat. Sebab, rakyat adalah ibu kandung TNI,” tegasnya.
Tidak hanya itu, pihaknya juga menegaskan jika berbagai pembangunan insfrastruktur hasil program TMMD, mutlak diperuntukkan bagi masyarakat.
Upaya itu, kata dia, dilakukan guna mendongkrak roda perekonomian, hingga taraf kehidupan masyarakat di daerah terisolir. “Semuanya, kita serahkan kembali ke masyarakat,” tegasnya.
Kendati demikian, meski diserahkan sepenuhnya ke masyarakat, dirinya mengimbau warga di lokasi TMMD untuk tidak serta merta merusak sarana dan prasarana tersebut. “Kalau bisa, dirawat dengan sebaik-baiknya. Sayang kan kalau di rusak, ini semua ada manfaatnya bagi masyarakat,” bebernya.
Senada, Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) V/Brawijaya, Letkol Arm Imam Haryadi menambahkan, selain memfokuskan pembangunan di sektor pertanian, para Satgas TMMD juga bergerak untuk mendirikan beberapa sarana kesehatan dan pendidikan.
“Termasuk pembangunan pos kesehatan, hingga renovasi sekolah atau madrasah di beberapa lokasi TMMD yang ada di Jawa Timur,” bebernya. (nn/piv)
Editor: Achmad S.