NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Forum Penyelamat PPP Jatim menggelar aksi di depan kantor DPW PPP Jatim di jalan Kendangsari Surabaya, Kamis (23/9).
Dalam aksi tersebut mereka membentangkan spanduk penolakan penunjukkan cucu pendiri NU Munjidah Wahab sebagai ketua PPP Jatim. Penolakan terhadap wanita yang juga bupati Jombang tersebut karena penunjukan sebagai ketua PPP Jatim tidak sesuai dengan keputusan formatur Muswil IX PPP Jatim.
“Kami menolak keputusan tersebut karena menyalahi aturan dan AD/ART. Aksi ini bentuk kepedulian kami agar PPP lebih besar lagi,” ungkap Taufik, salah satu peserta aksi.
Dibeberkan oleh Taufik, pelanggaran yang dilakukan oleh DPP PPP dalam penunjukkan Mundjidah Wahab bisa menjadi preseden buruk ke depan. “Karena ada penyimpangan dalam aturan yang dilakukan oleh DPP PPP,” jelasnya.
Taufik mengaku sudah mempertanyakan ke DPP PPP, namun pihak DPP PPP tak menunjukan isi dari surat penunjukan terhadap Mundjidah Wahab. ”Jika benar itu surat keputusan keluar untuk bu Mundjidah Wahab, kami tetap menolak karena tak sesuai aturan yang berlaku,” tandasnya.
DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jawa Timur memiliki nahkoda baru, yakni Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab.
Putri pendiri NU KH Wahab Chasbullah tersebut ditunjuk DPP PPP untuk menjadi Ketua DPW PPP Jawa Timur untuk periode 2021-2016.
Wanita yang juga bupati Jombang tersebut didampingi Habib Salim Quraisy yang juga salah satu pengasuh pondok Pesantren Ahlussunnah Wal Jamaah, Brani, Probolinggo sebagai Sekretaris DPW PPP. (setya)
