HukumPolitik

Tokoh Papua: Api Perjuangan Menentang Rasialisme telah Berkobar

Api Perjuangan Menentang Rasialisme telah Berkobar. (Ilustrasi)
Api Perjuangan Menentang Rasialisme telah Berkobar. (Ilustrasi)

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Aktivis Kemanusiaan Natalius Pigai mengungkapkan bahwa aksi menentang rasisme di Papua ternyata masih terus berlangsung hingga Sabtu (16/9/2019) akhir pekan lalu.

“Aksi menentang rasisme di Papua terus menerus berlangsung sampai hari ini (16/09/19) seperti di Yahukimo dan Yepen serui,” tutur Pigai melalui pesan elektroniknya yang diterima, Minggu (17/9).

Mantan Komisioner Komnas tersebut menilai aksi tersebut seharusnya diketahui oleh pemimpin tertinggi negara yakni Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi. Selain itu, Kepala Negara juga mesti tahu nasihat yang disampaikan bawahannya di Papua.

“Pak Jokowi harus tahu, berbagai nasehat dan pola-pola yang diterapkan oleh anak buahnya di Papua itu sudah-sudah salah dan membahayakan,” kata Pigai.

Menurut dia, Jakarta sebagai ibu kota negara sah sah saja untuk bersikap tenang dan melakukan kriminalisasi terhadap rakyat Papua, tapi kata Pigai, api perjuangan menentang rasialisme dan Papua Phobia di Papua sudah berkobar.

“Jakarta boleh saja rekayasa apa saja yang mau, boleh saja tenang-tenang, boleh saja kriminalisasi rakyat Papua, boleh saja membela pelaku tetapi api perjuangan menentang rasialisme dan Papua Phobia di Papua sudah berkobar,” katanya.

Baca Juga:  Bupati Nunukan Lantik 114 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemkab Nunukan

“Ini soal harga diri, harkat dan martabat,” tegas Pigai menambahkan.

“Anda tidak sopan! saya bangsa Papua ini korban, tapi saya yang diteror, ditangkap, disiksa, ditembak, dibunuh. Memang kamu siapa?,” kata Pigai lagi mengakhiri. (red/nn)

Editor: Achmad S.

Related Posts

1 of 3,210