NUSANTARANEWS.CO, Sumenep – Peningkatan hasil produksi garam di Desa Pakamban Laok telah menimbulkan dampak positif bagi ekonomi masyarakat setempat. Dengan adanya hasil panen yang melimpah, Pemdes Pakamban Laok di bawah kepemimpinan Pj Kades Hakam Bin Asari terus akan mendukung peningkatan produksi garam. Senin. 30 Oktober 2023.
Kondisi jalan yang terdampak oleh aktivitas produksi garam, baik yang jauh maupun yang dekat, telah menjadi perhatian utama Pemdes Pakamban Laok. Sebagai langkah konkret untuk mendukung kegiatan ekonomi masyarakat pada tahun mendatang, Pj Kades Hakam Bin Asari merencanakan pelengsengan jalan yang sering dilalui oleh para pekerja tambak garam. Rencana tersebut akan diajukan melalui Pokmas dan BK (Badan Keswadayaan) desa.
“Saya mendukung penuh dan signifikan untuk produksi garam dan kemakmuran masyarakat setempat,” terang Hakam
Menurut Hakam, para pekerja tambak garam mendapatkan upah bervariasi antara Rp. 100.000 hingga Rp. 150.000. Juga ada pula mereka mendalatkan bayaran berupa garan sebanyak 3-4 sok. Sedangkan bagi pekerja pengangkut garam dengan motor mendapatkan upah antaran 2.200 sampai 3000. Tergantung medag jalan yang dilalui.
“Kami akan support untuk peningkatan ekonomi masyarakat Desa Pakamban Laok,” terangnya
Rencana pembaruan infrastruktur tersebut diharapkan akan mengurangi kendala transportasi yang sering dihadapi oleh para pekerja, serta meningkatkan efisiensi distribusi hasil produksi garam dari tambak ke pasar. Dengan demikian, diharapkan juga terjadi peningkatan dalam pemasukan ekonomi Desa Pakamban Laok secara keseluruhan.
Hakam Bin Asari menekankan pentingnya kerjasama antara Pemdes, masyarakat dan pemilik tambak garan. Hakam yakin bahwa perbaikan infrastruktur akan menjadi katalisator bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat, memungkinkan mereka untuk mengembangkan potensi tambak garam secara maksimal. Selain itu, ia berharap rencana ini akan membuka peluang baru bagi pengembangan ekonomi lokal serta memperkuat kedudukan Desa Pakamban Laok sebagai salah satu sentra produksi garam terkemuka di wilayah tersebut.
“Dengan upaya kolaboratif ini, diharapkan bahwa Desa Pakamban Laok dapat mencapai kemajuan yang berkelanjutan serta mendorong peningkatan kesejahteraan bagi seluruh masyarakatnya,” ucap Halam. (mh)
