Politik

Soal Pertemuan di MRT, Dahnil: Saya Percaya Dengan Pak Prabowo

demokrasi stigmatisasi, dahnil anzar simanjuntak, demokrasi stigma, jubir prabowo-sandi, nusantaranews, nusantara, nusantara news
Soal Pertemuan di MRT, Dahnil: Saya Percaya Dengan Pak Prabowo. (Foto: NUSANTARANEWS.CO/Romadhon)

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Pertemuan Prabowo Subianto dengan Jokowi di MRT pada Sabtu (13/7/2019) memicu spikulasi di kalangan pendukung 02 terkait komitmen mantan Danjen Kopassus itu terhadap perjuangannya untuk bangsa Indonesia.

Menanggapi hal itu mantan Jubir PBN 02, Dahnil Anzar Simanjuntak mengaku percaya atas keputusan Prabowo yang memilih hadir di undangan pertemuan dengan Jokowi semata mata untuk tujuan kebangsaan yang lebih besar.

Dahnil juga yakin langkah politik yang ditempuh Prabowo Subianto kali ini merupakan bagian dari langkah besar untuk menyelamatkan bangsa Indonesia. Menurutnya ada hal hal yang memang pantas untuk diselamatkan.

Baca Juga: Pasca Pertemuan Prabowo-Jokowi, What Is To Be Done?

Dalam konteks ini Prabowo dianggap tahu apa yang musti ia kerjakan. Dahnil secara tegas mengatakan sosok Prabowo Subianto baham betul filosofi leiden is lijden. Memimpin adalah Menderita.

Sebuah pepatah kuno Belanda yang pernah dikutip Mohammad Roem dalam karyanya berjudul Haji Agus Salim, Memimpin adalah Menderita.

“Sobat. Saya percaya dengan komitmen Pak @prabowo menjaga tujuan kebangsaan yang lebih besar. Menyelamatkan yang pantas dan harus diselamatkan. Beliau paham betul makna “leiden is lijden” disetiap keputusan politik yang beliau lakukan,” tulis Dahnil Anzar melalui akun twitternya @Dahnianzar.

Sebagai informasi, hari ini tepatnya, Sabtu, 13 Juli 2019, Prabowo dan Jokowi melakukan perjalanan dari MRT Lebak Bulus. Pertemuan ini adalah pertemuan pertama usai Pilpres 2019 dan MK menolak permohonan soal kecurangan Pemilu oleh Prabowo-Sandi.

Baca Juga:  DPRD Nunukan Gelar Paripurna Laporan LKPJ Bupati TA 2023

Baca Juga: Jokowi dan Prabowo Beri Teladan, Para Pendukung Diharapkan Saling Bersilaturahim

Keduanya berjalan kaki ke FX Sudirman setelah turun dari Stasiun MRT Senayan. Pertemuan diakhiri dengan makan bersama di Sate Khas Senayan, di mal FX Senayan.

Pewarta: Romandhon

Related Posts

1 of 3,050