NUSANTARANEWS.CO, Tarakan – Musibah Kebakaran terjadi di areal pesisir pantai, Jalan Gajah Mada, Kelurahan Karang Anyar Pantai, RT 021, Tarakan Barat, Kota Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara), Kamis (29/6/2023) sekitar pukul 10.30 Wita mengundang simpati banyak pihak.
Salah satunya adalah Relawan Anies Baswedan Kaltara yang tergabung dalam Anies Baswedan Rakyat Indonesia Bersatu (ABRI SATU) dan Mak-Mak Anies Baswedan (MANIES) Kaltara. Pada hari Minggu (2/7) mereka menyambangi para korban kebakaran di posko penampungan SDN 019.
Ketua ABRI SATU Kaltara, Ibnu Prayudo menuturkan bahwa yang mereka lakukan semata – mata karena simpati dan sebagai bentuk solidaritas.
“Bantuan ini sebagai bentuk solidaritas, perhatian dan rasa keprihatinan atas musibah yang dialami oleh saudara-sadara kita,” ujarnya.
Yudo berharap, donasi yang diberikan dapat mengurangi beban penderitan para korban.
“Semoga bantuan yang dibawa teman-teman bisa sedikit membantu. Tentu sebagai suadara dan keluarga kita semua peduli, semoga para korban diberi ketabahan atas cobaan yang terjadi,” jelasnya.
Seperti diketahui telah terjadi musibah Kebakaran yang terjadi di wilayah Perikanan Kota Tarakan yang menghanguskan 90 unit bangunan, 113 Kepala Keluarga dan 414.
Terkait itu Pemerintah Kota Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara) menetapkan masa tanggap bencana kebakaran yang terjadi di RT 21 Kelurahan Karang Anyar tersebut selama selama tujuh hari.
Sementara Polresta Tarakan, Kalimantan Utara dari hasil olah tempat kejadian perkara sementara menduga pemicu kebakaran yang terjadi disebabkan dari kompor gas.
“Dugaan awal penyebab terjadinya kebakaran karena adanya aktivitas memasak di kompor gas pada salah rumah warga yang juga jadi korban bernama Usman,” kata Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Reserse dan Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Tarakan Iptu Randhya Sakthika Putra di Tarakan, Sabtu. (ES)
Pewarta: Angger Dewangga