NUSANTARANEWS.CO – Setelah sebelumnya Senin (28/11) Ketua Pembina Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF-MUI) bertemu Kapolri, Habib Rizieq sepakat siap memindahkan titik aksi Bela Islam jilid III ke Monas.
Dikabarkan aksi 212 mendatang nanti, massanya jauh lebih lebih besar dibanding dengan peserta aksi demo sebelumnya. Hal ini dibenarkan oleh Kepada Devisi Humas Polri Jenderal Boy Rafli Amar di Jakarta, Selasa (29/11/2016).
Dalam keterangan persnya, Boy Rafli mengaku bawa aksi 212 nanti diperkirakan akan diikuti oleh peserta sebanyak 200 ribu.
“Estimasi jumlah massa 150 ribu sampai 200 ribu,” beber Boy Rafli.
Jumlah tersebut diperkirakan akan penuh sesak jika jalan protokal digunakan untuk menggelar Shalat Jum’at dan dzikir bersama. Andai lebih, lanjut Boy Rafli nantinya rumput bisa dipakai untuk ibadah.
“Kalau sampai pagar (Monas) tidak cukup lagi, kami siapkan sampai belakang Stasiun Gambir,” ungkapnya.
Untuk menyambut aksi Bela Islam yang kata Rizieq digaransi super damai, Polri bersama TNI telah menyiapkan segala keperluan yang akan dibutuhkan nantinya.
Sekalipun demikian, dalam aksi 212 nanti perlu juga dikawal ketat, terkait rumor ada segelintir orang yang iku dompleng aksi massa menuntut Ahok.
Sebab, wacana yang berkembang di publik tidak hanya memenjarakan Ahok saja, melainkan juga menggalang opini untuk menurunkan Presiden Joko Widodo di tengah jalan. (Adhon/Red)
