Politik

Pertemuan Anggota Kabinet Trump dengan Rusia Membuat Partai Demokrat Meradang

NUSANTARANEWS.CO, Amerika Serikat – Pengakuan mengejutkan anggota kabinet Amerika Serikat (AS) Jeff Sessions terkait pertemuannya dengan dubes Rusia sukses membuat para petinggi Partai Demokrat meradang. Dampaknya, kini dirinya didesak oleh Partai Demokrat untuk segera mengundurkan diri.

Penasihat utama Donald Trump ini mengaku selama masa kampanye pemilu AS, ia mengaku dua kali menerima kunjungan Duta Besar Rusia Sergei Kislyak. Hal ini diduga ada kaitannya dengan upaya negara Rusia yang senagaja ingin mengkacau balaukan pemilihan presiden negeri Paman Sam tersebut.

Karena ulahnya tersebut, anggota Pemimpin Demokrar Nancy Pelosi, mendesak agar Jeff Sessions untuk mengundurkan diri. Tak hanya itu, ia juga menginginkan agar dilakukan investigasi guna menyelidiki hubungan Trump dengan Rusia.

“Sessions tidak layak menjabat sebagai pejabat tertinggi penegakkan hukum di negeri kita dan ia harus mundur,” kata Nancy Pelosi dilansir dari Reuters, pada Jum’at (3/3/3017).

Sebagai seorang yang menjabat sebagi Jaksa Agung, Nancy menilai sikap Sessions yang melakukan pertemuan rahasia itu dianggap menyalahi aturan.  Untuk itu, ia menilai mengundurkan diri adalah harga mati.

Baca Juga:  Bupati Nunukan Lantik 114 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemkab Nunukan

“Sessions harus segera mundur,” tegasnya.

Editor: Romandhon

Related Posts

1 of 506