NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengaku dirinya tertipu oleh sosok Joko Widodo pada Pemilihan Presiden tahun 2014 silam. Ketika itu, Ferdinand penuh heroisme mendukung pasangan calon presiden calon wakil presiden Joko-widodo-Jusuf Kalla.
Namun, ketika pasangan Jokowi-JK terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2014-2019, Ferdinand justru menilai Jokowi sebagai masalah dan harus diganti pada Pemilu 2019 ini.
“Saya tertipu dulu melihat Jokowi adalah Solusi. Ternyata dia masalah dan harus diganti,” tulis Ferdinand di akun @Ferdinand_Haean dalam rangka menanggapi cuitan Permadi Arya alias Abu Janda pemilik akun @permadiaktivis yang memention Ferdinand.
https://twitter.com/Ferdinand_Haean/status/1085039568049430528
“buat teman2 pendukung @jokowi, saya tau banyak dari kalian yang tidak cocok & berselisih paham dengan bang @Ferdinand_Haean. tapi untuk sekali ini saya berharap teman2 mendengar anjuran dari bang Ferdi soal pak Jokowi ini. mohon disimak & RT keras jika setuju dengan anjurannya ?,” kicau Permadi dengan sisipan Video berisi arsip orasi Ferdinand tahun 2014 silam.
Isi orasi Ferdinand dalam video berdurasi 12 detik itu begini: “Kita butuh pemimpin yang bernurarni, yang bersih, yang melayani rakyat. Jokowi adalah solusi… Merdeka!”
Balasan Ferdinand yang singkat tetapi menohok tersebut, menimbulkan tanggapan beragama dari para netizen. Ada yang mendukung dan tentu saja ada pula yang balik mengkritik Ferdinand.
“Anda berhasil menyelamatkan diri bung..,kembali kejalan yg benar…salut,tak ada manusia yg luput dri kesalahan yg penting mengakui kesalahan dan berbuat lbh baik way not…drpd jd penjilat….” cuit @snp636
“Mengalahkan paslon No 1 di pilpres samahalnya, menyelesaikan 50% masalah bangsa,” sambung @AbdulRizalSyams.
Netizen yang lain menyebut Ferdinand merasa tertipu lantaran dia tidak diberi panggung oleh Jokowi. “Merasa tertipu Krn tidak diberi panggung sama pak Jokowi yah????” @SyarifMaraden
“dikira dpt jabatan ya, tp ga dpt apa2 ? percayalah jokowi akan memilih wakil terbaik, dan itu bukan anda ..?” cuit @JemmySeptianus.
Sekadar diketahui, dalam pantauan nusantaranews.co melalui artikel-artikel Ferdinand Hutahaean yang dipublikasan dua tahun belakangan memang banyak mengkritik pemerintahan Jokowi-JK. Terlebih setelah Ferdinand bergabung ke partai Demokrat. Dimana kini, Demokrat berada dalam koalisi Indonesia Adil Makmur pengusung Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga S Uno.
Hingga berita ini diturunkan, Ferdinan belum memberikan alasannya kepada nusantaranews.co kenapa dia merasa tertipu oleh Jokowi yang dia dukung pada pilres 2014.
Pewarta: M. Yahya Suprabana
Editor: Achmad S.
