NUSANTARANEWS.CO, Aceh – Pelaksana Tugas Gubernur Aceh Nova Iriansyah melantik Dr. Muzakkar A. Gani, SH, M.Si sebagai Bupati definitif Kabupaten Bireuen Sisa Masa Bakti 2017-2022, Kamis (18/06).
Pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan Bupati Bireuen berlangsung di Ruang Rapat DPRK Bireuen yang dihadiri oleh para undangan dari berbagai kalangan Stake Holder dan Tokoh Masyarakat Aceh dengan protokol kesehatan Covid-19 yang sangat ketat.
Menurut Agusni, M.Si Ketua KIP Bireuen yang turut hadir dan menyaksikan pelantikan Bupati tersebut, mengatakan dirinya dan masyarakat biruen sangat senang dan gembira serta menyambut baik atas pelantikan Bupati Biruen definitif.
“Kami mengucapkan selamat atas pelantikan dan semoga sukses membangun Biruen yang lebih baik ” ujar Agus Geulangang panggilan akrabnya.
Pelantikan Bupati Bireuen Definitif, kata Agus, telah menjawab harapan masyarakat agar memiliki Bupati Baru sehingga bisa lebih fokus dalam membangun Bireuen ke depannya.
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu Kabupaten Bireuen berduka cita atas meninggalnya Almarhum Bupati H. Saifannur, di mana roda pemerintahan kemudian dilanjutkan oleh wakil beliau Dr. Muzakkar A.Gani, SH, M.Si sebagai pelaksa tugas.
(Plt) Gubernur Aceh Nova Iriansyah yang memimpin langsung prosesi pelantikan Bupati Bireuen definitif dalam sambutannya berharap kepada Bupati dan seluruh jajarannya dapat saling bekerja sama lintas sektoralbersama Forkopimda dalam membangun Biruen.
“Pemerintah Kabupaten Biruen bisa mensinkronisasikan program Pemerintah Pusat dan Pemerintah Aceh melalui RPJM 2017-2022.”
Nova Iriansyah juga berpesan agar pemerintah Kabupaten Biruen fokus mengatasi pencegahan penyebaran Covid-19. “Saat ini Alhamdulillah Kabupaten Biruen masih berada dalam zona hijau, sehingga harus terus meningkatkan kewaspadaan dan kerjasama lintas sektoral serta memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar hidup bersih dan sehat dengan mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah.”
“Bupati harus bersikap tegas dan transpran serta akuntabel dalam rangka memberantas KKN di lingkungan pemerintahan serta terus menjaga harmonisasi kepemimpinan dalam membangun Bireuen,” sambung gubernur.
Setelah acara pelantikan Bupati definitif, beberapa kalangan undangan yang hadir ikut berbisik dan penasaran mempertanyakan siapa sosok yang akan mendampingi sebagai wakil bupati untuk sisa masa jabatan sampai 2022 tersebut.
Hasil pantauan NusantaraNews, pelantikan berlangsung aman, lancar dan sukses hingga berakhirnya acara yang dilanjutkan dengan acara ramah tamah dan makan bersama undangan dengan Bupati dan Gubernur Aceh. (M2/NS).
