NUSANTARANEWS.CO – Polemik penistaan agama oleh cagub DKI petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dinilai merugikan pihak tertentu. Pasalnya, empat partai sekoalisi pendukung Ahok tidak menunjukkan sikap pembelaan yang sama.
Kader muda Golkar Ahmad Doli Kurnia mempertanyakan sikap PDIP yang menurutnya curang. Menurutnya, PDIP bersikap dingin disaat Golkar mati-matian membela Ahok menghadapi berbagai kecaman dari umat islam.
“Namun ketika gelombang reaksi penolakan Ahok muncul begitu deras akibat penistaan agama Islam yang dilakukan Ahok, justru yang mati-matian dan membela Ahok adalah Nusron yang menegaskan posisinya sebagai ketua Pemenangan Pemilu DPP Golkar,” ujar Doli di Jakarta, Senin (18/10/2016).
Doli mengatakan kasus ucapan kontroversial Ahok merupakan situasi yang sangat rumit untuk dihadapi. Tetapi, kata dia, Golkar sanggup pasang badan membela Ahok.
Ia menganggap aneh Golkar terlalu berlebihan membela Ahok ditengah PDIP tidak menunjukkan sikap yang sama. Apalagi, kata dia, pembelaan yang dilakukan Nusron memperlihatkan pertaruhan yang besar dengan hingga menyinggung ulama dan umat islam.
“Hingga sudah sampai pula menyingguung ulama dan umat islam juga,” tandasnya. (Hatiem)