MancanegaraPeristiwa

Para Astronot Crew Dragon Memulai Misi Mereka di ISS

Para Astronot Crew Dragon memulai misi mereka di ISS.
Para Astronot Crew Dragon memulai misi mereka di ISS. Empat astronot yang mengendarai pesawat ruang angkasa Crew Dragon SpaceX berhasil berlabuh di ISS setelah menepuh 27 jam sejak diluncurkan menggunakan roket Falcon 9 dari Cape Canaveral, Florida.

NUSANTARANEWS.CO, Space – Para Astronot Crew Dragon memulai misi mereka di ISS. Empat astronot yang mengendarai pesawat ruang angkasa Crew Dragon SpaceX yang dirancang oleh Elon Musk telah berlabuh di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) Senin malam. Crew Dragon SpaceX, yang dinamai Resilience oleh para awaknya berlabuh di ISS pada pukul 11:01 EST – 27 jam perjalanan setelah diluncurkan menggunakan roket Falcon 9 dari Cape Canaveral, Florida.

Berlabuhnya Crew Dragon dengan para awaknya di ISS merupakan peristiwa bersejarah. Ini adalah pertama kalinya pesawat ruang angkasa milik swasta melakukan perjalanan ruang angkasa.

Para awak Crew Dragon, Komandan Michael Hopkins, pilot Victor Glover dan spesialis misi fisikawan Shannon Walker dan Soichi Noguchi akan menetap dan bekerja selama enam bulan ke depan di laboratorium stasiun luar angkasa yang mengorbit sekitar 400 km di atas planet Bumi.

Baca Juga:  Tim SAR Temukan Titik Bangkai Pesawat Smart Aviation Yang Hilang Kontak di Nunukan

Bagi astronot Jepang Soichi Noguchi, ini merupakan perjalanan ketiganya ke luar angkasa setelah sebelumnya terbang dengan pesawat ulang-alik AS pada 2005 dan Soyuz pada 2009.

Astronot Jepang Noguchi Soichi mengatakan, “Kami senang berada di sini. Ini adalah penerbangan internasional pertama Crew Dragon. Butuh waktu 27 jam untuk tiba, tetapi kami menikmati setiap momennya,” ujarnya.

Hingga musim semi, para astronaut tersebut akan melakukan penelitian terkait sel punca iPS yang diharapkan dapat membuat terobosan dalam pengobatan regenerative sehingga hasil penemuan tersebut akan membantu orang-orang yang berada di bumi.

Di Stasiun ISS sendiri, astronot AS dan dua kosmonot Rusia telah berada di stasiun luar angkasa dari misi sebelumnya. “Selamat datang di ISS. Kami tidak sabar menunggu Anda masuk, “kata Kate Rubins, astronot AS yang sudah berada di stasiun luar angkasa menyambut kehadiran mereka.

Pesawat Crew Dragon SpaceX telah dikembangkan selama kurang lebih satu dekade oleh SpaceX dan NASA sejak 2011 dan akhirnya berhasil memulai kembali babak baru kemampuan penerbangan luar angkasa berawak dari Amerika Serikat.

Baca Juga:  Dewan Kerja Sama Teluk Dukung Penuh Kedaulatan Maroko atas Sahara

Peluncuran Minggu malam menandai misi operasional pertama SpaceX untuk NASA tersebut setelah melalui peuncuran pada musim panas lalu oleh dua astronot AS. (Agus Setiawan)

Related Posts

1 of 3,049