NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Pantau Kesiapan Pemilu 2019, Gubernur Khofifah Keliling Jatim.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Forkopimda Jatim melakukan cek kesiapan pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) di wilayah Kabupaten dan Kota Blitar. Pengecekan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan dan kesiapsiagaan pelaksanaan pemilu agar proses demokrasi bisa berkualitas dan berintegritas.
“Hari ini kami bersama Kapolda Jatim, Pangdam V Brawijaya, Kajati Jatim, Ketua KPU Jatim, dan Ketua Bawaslu Jatim ingin turun untuk me-monitoring kesiapan pelaksanaan pemilu besok pagi,” ujar Gubernur Khofifah saat koordinasi kesiapan Pileg dan Pilpres 2019 di Pendopo Kabupaten Blitar, Selasa (16/4/2019).
Kesiapan pemilu, terang Gubernur Khofifah menyangkut logistik dan proses distribusinya khususnya untuk formulir C6. Selain itu, terkait time frame yang sering terviralkan di masyarakat bahwa pada pukul 1 siang Tempat Pemungutan Suara (TPS) sudah tutup. Hal ini harus diklarifikasi dan disosialisaikan bagi yang sudah mendaftar dan mengisi C7, maka harus tetap diberi kesempatan menggunakan hak pilihnya.
“Hal-hal yang memungkinkan terjadinya dispute, hari ini kita konsolidasikan kembali,” kata gubernur perempuan pertama di Jatim ini sembari mengimbuhkan bahwa help desk di KPU provinsi dan daerah harus nyambung sehingga komunikasinya lebih sistemik dan cepat.
Gubernur Khofifah menambahkan, lewat komunikasi dan sinergitas pada jajaran KPU Provinsi Jatim dengan kabupaten/kota maka akan bisa memberikan quick respon atas berbagai dinamika yang terjadi di lapangan. Dicontohkan, ketika diketahui kertas suara tidak berhologram maka stempel yang ditentukan harus dipastikan.
“Blitar adalah buminya proklamator kita Bung Karno, karenanya tanggung jawab menjaga keberlanjutan NKRI berada di pundak kita. Pelaksanaan pemilu hanya tinggal hitungan jam semoga Allloh memberi kemudahan dan kesejahteraan bagi kita semua,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jatim Choirul Anam menyampaikan, terkait surat suara yang rusak maupun kurang semua sudah diganti dan dipastikan selesai pada hari ini. Di samping itu, untuk logistik pemilu pendistribusiannya sudah mencapai 100%. Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) juga telah dilantik.
“Kotak suara maupun bilik suara juga telah siap untuk pelaksanaan Pemilu besok pagi. Khusus untuk cetak hologram untuk kertas suara karena cetaknya lama maka diganti dengan stempel kab/kota yang bersangkutan,” urainya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Bawaslu Provinsi Jatim Moh Amin mengatakan, jika ada laporan pihaknya akan segera melakukan klarifikasi dan investigasi dan ditindaklanjuti sesuai aturan yang berlaku. Di samping itu, pada hari tenang ini pihaknya juga melakukan apel siaga untuk mengawasi adanya money politic.
Pewarta: Setya N
Editor: Eriec Dieda