Lintas NusaPeristiwa

Mengkhidmati Syawalan Kebangsaan Bersama Gerak Pancasila di DPRD DIY

NUSANTARANEWS.CO, Yogyakarta – Gerakan Rakyat Pancasila (Gerak Pancasila) bakan menyelenggarakan Syawalan Kebangsaan di halaman DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (22/7/2017) malam. Acara yang akan digelar di Jl. Malioboro ini mengetahahkan dialig interaktif tokoh lintas iman dan penampilan kesenian lintas budaya.

Ketua Gerak Pancasila, Widihasto Wasana Putra menyampaikan, kegiatan ini merupakan kesinambungan dari gerakan yang digelar sebelumnya yakni peringatan akbar hari lahir Pancasila 1 Juni di Pagelaran Kraton Yogyakarta serta Gerakan Seni Rupa Kebangsaan Mural Pancasila 17-18 Juni silam di tembok stadion Kridosono.

Menurut penuturan Widihasto, dialog interaktif Syawalan Kebangsaan bertajuk “Merajut Silaturahmi Mengokohkan NKRI Berlandaskan Pancasila Dalam Spirit Bhineka Tunggal Ika” ini menghadirkan Gus Irwan Masduki (Pengasuh Ponpes Assalafiyah ll Mlangi Sleman), Dr. Muhammad Azhar, MA. (Dosen FAI & Pascasarjana UMY), Romo Aloysius Budi Purnomo Pr (Ketua Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Keuskupan Agung Semarang), dan I Nyoman Santiawan, S.Pd., M.B.A. (Ketua Putra Bali Purantara Yogyakarta) serta sejumlah tokoh lintas iman lain.

Baca Juga:  Juara Pileg 2024, PKB Bidik 60 Persen Menang Pilkada Serentak di Jawa Timur

“Penampilan seni pertunjukan akan diisi oleh Hadrah Hikmah Salam dari kampung Bumijo Yogyakarta binaan Gerakan Pemuda Ansor Kota Yogyakarta, tarian Sekar Jagad yang dibawakan Keluarga Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia, tarian Di Bawah Sinar Rembulan persembahan Perhimpunan Fu Qing Yogyakarta, tarian Sufi dari Ponpes Al Islah Semarang, pentas siter-kecapi Ujang Panji, pentas musik Erhu oleh Siong Hien dan vocal group Republik Guyub serta pembacaan puisi Adinda Dilan siswi SMA I Yogyakarta,” tutur Widihasto.

Tidak hanya itu, lanjutnya, dua seniman senior Yogyakarta juga turut tampil yakni maestro pantomim Jemek Supardi dan dedengkot Kelompok Musik Kampungan Bram Makahekum. “Sebagai penutup pentas lagu-lagu Koes Plus bersama Kranggan Band Yogyakarta,” tutur dia.

Acara yang akan diisi oleh sekitar 60 orang penampil itu, kata Widihasto, acara yang bertujuan menciptakan suasana akrab dan kental dengan spirit kerakyatan acara Syawalan Kebangsaan Gerak Pancasila ini, maka diformat dalam bentuk lesehan dengan hidangan makanan tradisional seperti ketela, pisang dan kacang rebus.

Baca Juga:  SK Kwarda Jatim Terbit, Semangat Baru Bagi Pramuka Jawa Timur

“Diperkenankan bagi masyarakat yang hadir membawa makanan dan minuman untuk dinikmati bersama saudara-saudara lain di lokasi acara,” ucapnya.

Sebagaimana tema acara, sambungnya, Syawalan Kebangsaan Gerak Pancasila ini selain bertujuan untuk turut merayakan 1 Syawal 1438 Hijriah juga mempererat tali silaturahmi dan persaudaraan diantara komponen warga bangsa berdasarkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. “Sekaligus upaya merawat keanekaragaman agama, suku dan budaya yang ada tetap bersatu dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” imbuh Widihasto.

“Gerak Pancasila bertekad untuk terus menginisiasi munculnya gerakan-gerakan sosial dalam rangka idiologisasi nilai-nilai Pancasila di tengah masyarakat, tutup dia.

Pewarta/Editor: Achmad Sulaiman

Related Posts

No Content Available