NUSANTARANEWS.CO, Sumenep – Guru tidak hanya dituntut untuk mendidik murid sesuai Kapasitasnya, tetapi juga dibutuhkan kreativitas dalam mengajar. Melalui pembelajaran yang kreatif materi pelajaran dapat tersampaikan dengan baik. Murid pun senang belajar.
Berangkat dari latarbelakang inilah KKG RA (Kelompok Kerja Guru Raudlatul Athfal) Kec. Pasongsongan Kab. Sumenep melaksanakan Workshop Teknik Dasar Mendongeng pada Rabu (28/3/2018) di Aula Ar Raudah, Desa Rajin, Kec. Pasongsongan.
Saifuddin, Pengawas Kemenag Kab. Sumenep, mengatkan bahwa mendongeng merupakan kemampuan yang harus dimiliki setiap guru RA.
“Mendongeng bukan sekedar berbagi cerita tetapi juga bagaimana kita memotivasi dan membangun kesadaran anak melalui dongeng,” ungkap Saifuddin pada Rabu (28/3/2018) kemarin.
Dalam pelaksanaannya workshop mendongeng dihadiri oleh guru-guru yang terhimpun se-Kec. Pasongsongan. Workshop menghadirkan pendongeng lokal, Kak Iwan RS. Metode dan teknik bercerita disampaikannya secara gamblang.
“Narasumber menyampaikan teknik bercerita yang menarik bagi anak-anak. Kami saja sudah betah. Insya Allah, anak didik nanti juga begitu,” ungkap Hariyadi, ketua KKG RA Pasongsongan.
Sementara itu, Baihaki, salah seorang peserta, merasa senang dan bangga dengan kegiatan-kegiatan KKG yang sangat inovatif dan menyentuh kebutuhan guru RA. Sejumlah kegiatan menarik seperti bimtek strategi pembelajaran dan workshop mendongeng dapat memberikan nutrisi atau pengalaman bagi guru RA.
“Harapannya, kegiatan semacam ini dapat memberikan dampak positif tidak hanya bagi guru, tapi juga pembelajaran kreatif dan aktif di dalam kelas,” harap Baihaki. (fath)
Editor: Achmad S.