NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis akan terjadinya gerhana bulan parsial (gerhana bulan sebagian) pada Senin (7/8/2017) malam. Di kawasan WITA, gerhana bulan parsial tersebut dimulai pukul 23.48 malam dan berlangsung selama 5 jam 49 menit.
Menurut Lembaga Falakiyah PBNU, gerhana bulan sebagian (GBS) diperkirakan pada malam Selasa 7-8 Agustus 2017.
Adapun fasenya GBS di antaranya awal penumbra pukul 22: 50:01 WIB (7 Agustus), awal GBS pukul 00: 22:55 WIB (8 Agustus), pertengahan GBS pukul 01:20:37 WIB, akhir GBS pukul 02:18:19 dan akhir penumbra pukul 03: 51: 13 WIB.
“Secara astronomis, GBS akan terlihat di Indonesia. Ketika muslimin melihat GBS dalam rentang waktu fase ke-2 sampai dengan ke-4, maka disunnahkan sholat gerhana bulan (khusuf al-Qomar),” kata Ketua Lembaga Falakiyah PBNU, A. Ghazalie Masroeri dalam keterangannya, Jakarta, Senin (7/8/2017).
“Lembaga Falakiyah NU mengajak kepada umat untuk melakukan pengamatan peristiwa GBS. Kemudian menyikapinya dengan dzikir, ibadah dan amal sholeh,” pungkasnya. (ed)
Editor: Eriec Dieda