Politik

Korut Kirim Pesan Strategis Lewat Dua Rudal di Hari Pelantikan Trump

NUSANTARANEWS.CO – Korea Utara dilaporkan telah menyiapkan uji coba dua rudal yang akan diluncurkan bersamaan dengan pelantikan resmi Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat. Sumpah jabatan dijadwalkan berlangsung pada Jumat, 20 Januari 2017.

Kantor berita Yonhap melaporkan, dua rudal Korut telah dipersiapkan untuk dilakukan uji coba saat pelantikan Trump. Dua rudal tersebut dikatakan memiliki kelengkapan berupa mesin baru yang telah diuji di Korut sejak April tahun lalu. Otoritas Pyongyang mengatakan dua rudal tersebut sengaja dipersiapkan untuk serangan nuklir di dartan Amerika.

Menurut Yohnap, Pyongyang sengaja membocorkan rencana peluncuran senjata nuklir itu dengan maksud mengirim pesan strategis untuk Presiden AS. Tak hanya itu, Kim Jong-un bahkan mengatakan Korut baru-baru ini sedang dalam tahap akhir pengembangan rudal balistik antar-benua.

Sementara itu, profesor di Universitas Kookimin, Korea Selatan mengatakan uji coba rudal yang akan dilakukan Korut bukan hal mengejutkan. Sebab, tindakan semacam ini sudah sering dilakukan Korut sebelum-sebelumnya tiap kali menyambut pelantikan Presiden AS. Namun, kata dia, seperti dilansir CNN, peluncuran dua rudal nanti sedikit banyak menjadi kejutan cukup berarti.

Baca Juga:  Asisten Administrasi Umum Nunukan Buka Musrenbang Kewilayahan Dalam Rangka Penyusunan RKPD Tahun 2025

Pentagon dilaporkan telah mengerahkan sistem radar X-band yang berbasis di laut dan berteknologi tinggi untuk berjaga-jaga dari kemungkinan peluncuran rudal jarak jauh Korut.

Justru, sikap Korut mendapat sambutan hangat dari Trump. Di mana tahun lalu, Trump bahkan berencana mengundang Kim Jong-un ke Amerika Serikat untuk membahas masalah nuklir.

Siapa yang peduli? Saya akan berbicara dengan siapa pun. Ada 10 persen atau 20 persen kesempatan saya bisa berbicara kepadanya tentang nuklir. Karena siapa sih yang ingin dia memiliki nuklir?” ujar Trump. (Sego/Er)

Related Posts

1 of 454