NUSANTARANEWS.CO, Malang – Sebanyak 250 pelajar tampak antusias mengukuti kegiatan Satu Hari Bersama TNI. Kolonel Inf Bangun Nawoko mengatakan kegiatan ini merupakan upaya untuk mendidik generasi muda agar mereka memiliki kepribadian Pancasila, pengetahuan, keterampilan dan kesadaran dalam membela negara.
Melalui kegiatan satu hari bersama TNI (sahabat) dapat terwujud generasi muda indonesia yang memiliki kepribadian pancasila, memiliki pengetahuan, keterampilan dan kesadaran dalam membela negara indonesia, tumbuhnya kebanggaan generasi muda sebagai warga negara indonesia yang ber-Bhinneka Tunggal Ika, terbentuknya fisik dan mental serta kepribadian yang baik di kalangan generasi muda dalam menghadapi berbagai pengaruh negatif dan terbentuknya generasi muda yang mandiri, peduli, bertanggung jawab dan berpegang teguh pada nilai dan norma masyarakat,” ujar Komandan Korem 083/Bdj ini, malang, Minggu (29/10).
Menurutnya, TNI berupaya membentuk generasi penerus bangsa agar menjadi pemuda cerdas dan berkarakter dengan melalui program Satu Hari Bersama TNI (Sahabat).
“Selain itu para pelajar dibekali pengetahuan dasar kemiliteran khususnya matra darat dan penguatan pemahaman pancasila, wawasan nusantara serta kebangsaan dan nilai juang 45, mengingat nantinya para penerus bangsa ini bisa menjadi kader-kader pemimpin yang berguna dan menjadi teladan di tempat tinggalnya masing-masing,” kata Kolonel Inf Bangun Nawoko.
Kegiatan Satu Hari Bersama TNI ini melibatkan 250 pelajar dengan 1 SST pelajar dari Kabupaten Malang, 1 SST pelajar dari Kota Malang, 1 SST pelajar dari Pasuruan dan 1 SST pelajar dari Probolinggo.
Materi kegiatan di antaranya pembekalan wawasan kebangsaan, pengenalan Alutsista, Outbond dan renungan malam. Kegiatan ini juga diamati Forkompida Kota Malang, Pasuruan dan Probolinggo, Para Kabalak Korem 083/Bdj, Dandim 0833 Kota Malang, Dandim 0819 Pasuruan, Danyonkav 3/AC dan undangan dari instansi pendidikan di wilayah Korem 083/Bdj. (penrem/ed)
Editor: Eriec Dieda/NusantaraNews
