NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) Sri Moertiningsih Adioetomo menyampaikan kritik kepada pemerintahan Jokowi.
Menurut dia, pemerintah terlalu terbuai pada euforia sisi positif bonus demografi. Namun belum banyak dibahas secara eksplisit apa yang mungkin terjadi kalau bonus demografi tidak dimanfaatkan dengan baik.
“Bonus demografi tidak bisa dipetik tiba-tiba. Harus ada upaya untuk mempersiapkan manusia yang berkualitas, yang harus dimulai sejak manusia masih ada dalam kandungan hingga menjelang akhir hidupnya,” ujar Sri Moertiningsih seperti dilaporkan jurnalis CNN Indonesia, Selasa (28/2/2017).
Menurut Sri, secara demografis struktur umur penduduk Indonesia sudah sangat mendukung untuk menopang laju pertumbuhan ekonomi.
“Karena jumlah anak-anak berkurang dan jumlah penduduk yang memasuki usia kerja meningkat dan mendongkrak produktivitas ekonomi,” kata dia.
“Ibaratnya saat ini rumah tangga sudah tidak dibebani anak-anak lagi sehingga ekonomi lebih mudah melaju. Landasan ini sudah ada, tetapi kalau dilihat dari penyerapan tenaga kerja, Indonesia memang belum siap menghadapi bonus demografi,” sambung Sri. (rsk/rska)
Editor: Sulaiman