NUSANTARANEWS.CO, Ponorogo – Sebagai bentuk dari cooling system atau mendinginkan suasana jelang pemilu 2024 agar bisa berjalan dengan aman dan damai, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Sambit, Kabupaten Ponorogo, Jatim menggelar doa bersama pada Rabu (11/2/2024) malam.
Agenda dilaksanakan di Balai Desa Wilangan ini dihadiri oleh Camat Sambit, Kapolsek, Danramil, Ketua Parpol Se-Kecamatan Sambit, Panwascam, Kepala Desa Wilangan, PPS se-kecamatan Sambit serta warga Lingkungan sekitar.
Doa bersama ini digelar dalam rangka menyambut Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024, agar berjalan aman damai dan kondusif serta Harmoni.
Dalam laporannya, Sutikno Ketua PPK Kecamatan Sambit menyampaikan bahwa doa bersama ini digelar sebagai bentuk pengharapan kepada Allah SWT agar Pemilu Tahun 2024 dapat berlangsung dengan aman, damai dan kondusif. “Pemilu merupakan momentum penting bagi negara dan masyarakat kita. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama berdoa agar Pemilu Tahun 2024 dapat dilaksanakan dengan sukses dan memberikan keberkahan bagi bangsa kita,” ujar Sutikno.
Lebih lanjut dia berharap semua elemen saling bahu membahu saling bersinergi agar pemilu di Wilayah Kecamatan Sambit bisa sukses, lancar aman dan damai.
Boby Aji Antoni Andy Charolli selaku Camat Sambit dalam sambutanya memberikan apresiasi dan penghargan Kepada PPK kecamatan sambit atas digelarnya acara ini. “Atas nama pemerintahan Kecamatan kami ucapakan terima kasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya atas inisiasi untuk menggelar doa bersama jelang momen coblosan 14 Februari,” tutur Boby Aji Antoni Andy Charolli.
Masih menurut dia, Doa bersama merupakan sarana bermunajat kepada Allah SWT. “Doa bersama ini juga menjadi simbol harapan seluruh masyarakat agar pemilihan umum selain berjalan sukses, juga akan menghasilkan pemimpin yang bisa membawa Indonesia lebih maju, sejahtera, dan makmur,” ungkapnya.
Selanjutnya Boby Aji Antoni Andy Charolli juga berpesan kepada seluruh Penyelenggara diwilayah kecamatan Sambit untuk selalu meningkatkan solidaritas dan sinergitas agar masalah sekecil apapun bisa diselesaikan ditingkat bawah.
Sementara itu, Baderi selaku Kapolsek Sambit yang dalam sambutanya diwakili Wakapolsek juga mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan.
Dia menekankan pentingnya menjaga keamanan dan ketertiban selama proses Pemilu berlangsung. Kapolsek juga mengimbau untuk selalu berkoordinasi dan saling memahami agar jika muncul masalah bisa diselsaikan dengan baik.
Sedangkan Eko Hadi Santoso Danramil Sambit menyebut, doa bersama ini dipandang sebagai langkah positif dalam menyongsong Pemilu Tahun 2024. Dengan ikhtiar dan doa, diharapkan Pemilu dapat berjalan dengan lancar, aman, dan damai serta menghasilkan pemimpin yang berkualitas untuk membangun daerah ini menjadi lebih baik. “Pemilih itu berbeda-beda tetapi satu tujuan jangan sampai perbedaan itu memperkeruh suasana,” papar Eko Hadi Santoso.
Rofiul Masruri Ketua Panwascam Kecamatan sambit mengatakan bahwa untuk mensukseskan pemilu ini , harus adanya sinergi antara penyelenggara dengan penyelenggara maupun penyelenggara dan stakeholder yang ada. “Tanggal 14 Februari tinggal 4 hari lagi, ibarat pertandingan, adalah finalnya, jadi harus mempersiapkan dengan baik maka harus selalu melakukan kordinasi dan komunikasi yang baik serta melakukan tugas kita sebagai penyelenggara dengan baik Sesuai Aturan Perundang – Undangan, karena suksesi pemilu ukan hanya tugas penyelenggara saja, tapi tugas kita bersama sebagai warga Negara Indonesia,” tukas Rofiul Masruri. (Muh Nurcholis)
