NUSANTARANEWS.CO – Kemenangan Donald Trump dalam pemilu Amerika Serikat (AS) beberapa hari lalu, membuat Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) ikut bersorak gemberi.
Dimana ekpresi kegembiraan kelompok teroris ISIS ini diwartakan oleh USA Today yang melansir dari jejaring media militan ekstremis yang dilaporkan oleh SITE Intelligence Group yang berbasis di AS.
Dalam siarannya, mereka merasa sudah tak sabar untuk menunggu kehancuran Amerika Serikat di tangan Trump.
“Bergembiralah, temukan kabar menggembirakan tentang kehancuran segera Amerika di tangan Trump,” tulis kelompok ISIS dilansir dari Antara, Jumat (11/11/2016).
“Kemenangan Trump dalam Pemilu Presiden AS akan menciptakan permusuhan dari kaum muslim terhadap Amerika sebagai akibat dari langkah-langkahnya yang sembrono yang mengungkap kebencian yang terbuka dan tersembunyi terhadap kaum muslim,” tulis Al-Minbar.
Nashir Political Service, sebuah outlet media yang mendukung ISIS dan kaum jihadis lainnya menyatakan mereka berharap kemenangan Trump akhirnya membangkrutkan perekonomian AS akibat kebijakan-kebijakan anti-muslimnya, lapor SITE dalam laman USA Today.
Setahun yang lalu Donald Trump pernah sesumbar jika dirinya terpilih menjadi Presiden AS, maka ia akan memberikan waktu hanya 30 hari kepada jenderal-jenderalnya untuk membongkar dan menghancutkan ISIS. “Saya akan bom sampai kotoran mereka keluar,” tantang Trump. (AD)