NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Pemprov Jatim akan menggandeng negara Tiongkok untuk mengembangkan tanaman bunga mawar di Jawa Timur.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan pihaknya sedang menjajaki transfer pertanian dari Tiongkok terutama pembudidayaan tanaman bunga mawar.
Mantan Menteri Sosial ini mengatakan dirinya berobsesi ketika menikmati keindahan bunga mawar bisa ditanam di Indonesia.
Khofifah mengaku di tahun 2003 hingga 2006 pernah menikmati bunga mawar di negara Tirai Bambu tersebut.
“Saya pernah ditugasi Gus Dur untuk belajar cara pengentasan kemiskinan masyarakat desa. Saat saya berkunjung di salah satu desa melihat hamparan tanaman bunga mawar semua merah warnanya, tidak berduri batang tangkainya dan setelah dipetik kuntumnya akan mekar sesuai kalendernya,” kisahnya di Grahadi Surabaya, Selasa (12/3/2019).
Khofifah mengatakan dirinya berharap Dubes Tiongkok agar teknologi pertanian bunga mawar ini bisa ditransformasikan di Jatim karena lahan dan petaninya juga sudah ada, seiring dengan menyempitnya lahan garap petani sekarang ini rata-rata 0,2 hektar, jadi akan lebih produktif jika ditanami bunga mawar.
“Kepada Dubes Tiongkok, saya minta bantuan untuk transformasi teknologi pertanian tanaman bunga mawar dan mengembangkannya di Jatim, sangat potensial di tanam di Jatim,” tutupnya.
Pewarta: Setya N
Editor: Eriec Dieda