Berita UtamaEkonomiLintas NusaTerbaru

Dirut Baru, Bank Jatim Diminta Punya Inovasi Dongkrak Perekonomian di Jatim

Dirut baru, Bank Jatim diminta punya inovasi dongkrak perekonomian di Jatim.
Dirut baru, Bank Jatim diminta punya inovasi dongkrak perekonomian di Jatim/Foto: Anggota Komisi C DPRD Jatim Suyatni Priasmoro.

NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Dirut baru, Bank Jatim diminta punya inovasi dongkrak perekonomian di Jatim. Anggota Komisi C DPRD Jatim Suyatni Priasmoro mengatakan pihaknya berharap agar pihak Bank Jatim punya inovasi dalam upaya membantu Pemprov Jatim dalam mendongkrak perekonomian masyarakat.

Menurut pria asal Magetan selama ini Bank Jatim ada di zona nyaman dengan pangsa pasar nasabah yang sudah jelas misalnya ASN maupun kepala daerah. “Dengan diangkatnya dirut dari bank BRI kami berharap bank Jatim bisa lepas dari zona nyaman dengan mencari nasabah di luar dari ASN dan lainnya,” jelasnya saat dikonfirmasi di Surabaya, Kamis (25/2).

Politisi asal Partai Nasdem ini mengatakan masih banyak sektor lain yang bisa digarap oleh Bank Jatim dalam meningkatkan perekonomian di Jatim. “Ada potensi-potensi bisnis diluar Pemda yang ideal digarap bank Jatim  misalnya  UMKM.  Bank Jatim bisa menyuntik UMKM yang ada dengan tujuan menggerakkan perekonomian riil di Jatim. Bisa saja memasukkan modal ke Bank UMKM untuk membantu UMKM di Jatim,” jelasnya.

Baca Juga:  Ar-Raudah sebagai Mercusuar TB Simatupang

Dewan Jatim, sambung Suyatni, juga mendorong memberikan kemudahan layanan kepada masyarakat agar bisa maksimal. “Harus ada action tata kelola yang baik dalam menjalankan program yang sudah dicanangkan Pemprov,” sambungnya.

Suyatni melihat bahwa ada harapan dari dirut Bank Jatim yang baru ini untuk melakukan transformasi bisnis dengan niat untuk mengusung menaikkan perekonomian di Jatim.

“Salah satunya ada terobosan kemudahan untuk membayar pajak melalui pasar modern misalnya alfamart atau indomaret. Ke depan Bank Jatim harusnya juga memelopori pembayaran pajak melalui ponsel. Kalau mau bayar pajak bisa lewat aplikasi via ponsel. Ini yang kita minta agar peningkatan pelayanan dengan menyesuaikan tuntutan kebutuhan persaingan dan kebutuhan masyarakat,”jelasnya. (setya)

Related Posts

1 of 3,050