NUSANTARANEWS.CO – Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Amanat Nasional (DPP PAN) Bidang Ekonomi dan Infrastruktur, Achmad Hafisz Tohir, mengungkapkan bahwa aksi unjuk rasa yang akan digelar pada hari Jum’at (4/11/16) besok tidak akan berdampak kepada perekonomian Bangsa, baik dari segi ekonomi makro maupun mikro.
Malahan, Hafisz mengatakan, justru dengan dipidanakannya Gubernur DKI Jakarta Non Aktif Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, maka perekonomian Indonesia akan berjalan lebih lancar.
“Enggak kok, justru kalau Ahok segera dipidana, maka ekonomi malah jadi lancar,” ungkapnya kepada Nusantaranews, Jakarta, Jum’at (3/11).
Pasalnya, lanjut Hafisz, hal itu disebabkan para investor juga mengetahui sepak terjang dan sosok Ahok. “Iyalah kan investor itu juga tahu siapa Ahok, dan apa saja kasus-kasus ahok? Media-media luar negeri juga kan membaca kasus ini,” ujarnya.
Oleh karena itu, Hafisz menambahkan, iklim investasi di Indonesia pun tidak akan terganggu. “Justru media-media di Indonesia saat ini yang menutup-nutupi kasus Ahok, ini justru memperburuk investasi,” katanya. (Deni)