Berita UtamaHankamTerbaru

Danpussenarhanud Kunjungi PT KNI, Pastikan Dukung Keamanan Pabrik

Danpussenarhanud Kunjungi PT KNI, Pastikan Dukung Keamanan Pabrik
Danpussenarhanud kunjungi PT KNI, pastikan dukung keamanan pabrik.

NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – PT KALTIM Nitrate Indonesia (KNI), perusahaan Ammonium Nitrat terbesar di Indonesia menerima kunjungan Komandan Pusat Kesenjataan Artileri Pertahanan Udara Mayor Jenderal TNI Johanis Payung, Rabu (6/12/2023) pagi.

Kunjungan Danpussenarhanud ke pabrik dengan kapasitas 300 ribu mT per tahun ini diterima langsung oleh jajaran Komisaris dan Direksi PT KNI. Mulai dari Mayjen (Purn) Mazni Harun, Mayjen (Purn) Zacky Anwar, dan Chrisna Deva. Hadir pula mendampingi Senior Site Manager PT KNI, Bakat Subroto Hadi dan jajaran manajemen PT KNI.

Dalam kesempatan itu, Johanis Payung mengatakan bahwa kunjungannya ini adalah dalam rangka mengetahui lebih komprehensif terkait sistem pengamanan di lingkungan PT KNI yang telah berjalan selama ini. Sehingga kerjasama yang telah terbina melalui Detasemen Artileri Pertahanan Udara (Denarhanud) Rudal 002 Bontang dapat lebih diperkuat dan ditingkatkan.

“Hal ini dilatarbelakangi oleh kepentingan untuk menyongsong keamanan daerah penyanggah Ibu Kota Nusantara (IKN) dan memperkuat barisan pertahanan darat di wilayah industri di Bontang, mengingat status Detasemen Artileri Pertahanan Udara (Denarhanud) Rudal 002 Bontang telah ditingkatkan menjadi Batalyon Arhanud 7/ABC,” jelas Danpussenarhanud

Baca Juga:  Prabowo-Gibran Menang Pilpres 2024, Gus Fawait: Bukti Pemimpin Pilhan Rakyat
Jajaran Komisaris dan Direksi PT KNI berfoto bersama Danpussenarhanud, Mayor Jenderal TNI Johanis Payung di pabrik PT KNI, Rabu (6/12/2023) pagi.

Makanya kami ingin melihat langsung sistem pengamanan yang selama ini berjalan. “Agar fungsi pengamanan oleh TNI melalui dukungan Denarhanud 002 makin dioptimalkan. Mengingat tugas yang diamanahkan kepada kami, salah satunya menjaga kesinambungan operasional obvitnas,” bebernya.

Komisaris PT KNI, Mayjen (Purn) Mazni Harun sangat mengaprasiasi kunjungan tersebut dan menyambut baik kerja sama yang telah terjalin selama ini melalui peninjauan langsung terhadap sistem pengamanan yang diterapkan di lingkungan pabrik PT KNI dapat terus diperkuat.

“Kami sangat berterima kasih atas kerja sama dan dukungannya selama ini. Kunjungan ini adalah sebagai bukti untuk mengantisipasi berbagai potensi yang bersifat mengancam kesinambungan operasional perusahaan,” tutur Komisaris PT KNI, Mayjen (Purn) Mazni Harun

Lebih lanjut, Mazni Harun melihat bahwa komitmen TNI kepada KNI patut diacungi jempol. Dimana TNI harus terus meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi berbagai potensi ancaman yang bisa saja terjadi utamanya gangguan dari udara. Sehingga bisa diminimalisasi dan diantisipasi secara maksimal.

Baca Juga:  Atas Instruksi Raja Maroko, Badan Asharif Bayt Mal Al-Quds Meluncurkan Operasi Kemanusiaan di Kota Suci Jerusalem selama Ramadhan

“Jika potensi ancaman semakin tinggi, maka sistem pengamanan harus lebih diperkuat. Itu wajib dilakukan, sebagai fungsi utama dari kesiapsiagaan pengamanan yang diberikan,” tambahnya..

Danpussenarhanud, Mayor Jenderal TNI Johanis Payung beserta rombongan diajak berkeliling meninjau langsung kondisi pabrik produsen Amonium Nitrat (AN) berbentuk butiran berpori (prilled) terbesar di Indonesia tersebut sekitar kurang lebih 2 jam.

Sebagai informasi. PT Kaltim Nitrate Indonesia (KNI), adalah perusahaan joint venture antara PT. Armindo dan Orica Investment yang kelahirannya diinisiasi oleh Kementrian Pertahanan Republik Indonesia. Selama lebih dari 1 dekade beroperasi, PT KNI mampu menekan angka import Amonium Nitrat, bahkan sudah mampu melakukan eksport ke beberapa negara. (Red)

Related Posts

1 of 24