Lintas NusaTraveling

Banyuwangi Miliki Surga Tersembunyi, Teluk Biru Namanya!

Banyuwangi miliki surga tersembunyi, Teluk Biru namanya!
Banyuwangi miliki surga tersembunyi, Teluk Biru namanya!/befreetour.com

NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Banyuwangi miliki surga tersembunyi, Teluk Biru namanya! Teluk Biru juga populer dengan sebutan Blue Bay karena panorama warnanya dominan biru. Teluk Biru ini masih terbilang perawan alias jarang tersentuh kaki para pelancong atau wisatawan. Lokasinya cukup tersembunyai di Banyuwangi, Jawa Timur. Teluk Biru yang disebut pula sebagai Teluk Banyu Biru merupakan kawasan perairan yang terletak pada Taman Nasional Alas Purwo tepatnya di Resor Sembulungan.

Karena masih berusia muda sebagai destinasi wisata, Teluk Biru sama-sama tersembunyinya dengan Teluk Hijau (Green Bay), Pulau Merah, Kawah Ijen (Ijen Crater), dll. Teluk biru memiliki keserupaan sekaligus perbedaan dengan Teluk. Keserupaan ada pada warna kedua teluk tersebut antara Hijau dan Biru.

Adapun perbedaan antara Teluk Biru dengan Teluk Hijau adalah, jika Teluk Hijau menawarkan keindahan pasir putih dan warna air lautnya yang kehijauan, Teluk Biru menyuguhkan panorama bawah laut yang memukau. Kemurnian warna bawah laut yang biru berkilauan membuat Teluk Biru tidak kalah saing dengan tempat-tempat wisata lainnya di Banyuwangi.

Teluk Biru pun masih segar dengan keasriannya dan belum banyak wisatawan yang menjejakkan kaki di air lautnya yang jernih. Inilah hal ihwal kenapa tempat wisata ini diberi nama Teluk Biru. Kini, Teluk Biru telah menjadi salah satu alternative snorkeling di Banyuwangi selain pantai Bama di Baluran atau Pulau Tabuhan. Nah, jika Anda ingin berakhir pekan, tidak ada ruginya memanjakan mata di Teluk Biru.

Baca Juga:  Ikrar Dukungan, Gus San Sebut Mardinoto Layak Pimpin Tulungagung

Teluk Biru dengan daya tarik taman bawah laut yang indah mengandung beragam jenis terumbu karang yang oleh masyarakat setempat (Muncar) dijadikan wisata edukasi terumbu karang serta tempat budidaya kerang mutiara. Selain bisa belajar, pengunjung pun bebas untuk melakukan snorkeling dan memancing.

Sementara itu, Teluk Biru memiliki beberapa pantai yang memiliki ciri khas masing-masing. Senggrong merupakan salah satu pantai dengan keindahan terumbu karang yang luar biasa. Bermacam terumbu karang dan juga ikan-ikan hias yang tinggal disana membuat pantai ini cukup terkenal dikalangan pecinta ikan hias.

Pantai lainnya yang nyaman untuk bersantai dan berenang adalah Gang-Gangan, pantai ini memiliki pasir yang lembut dan putih bersih. Biasanya para nelayan singgah di pantai ini untuk sekedar memasak atau bersantai disela perjalanan mencari ikan.

Teluk Biru disebut surga tersembunyai, karena posisinya berada balik semenanjung Sembulungan, Muncar, Banyuwangi. Teluk Biru bagi masyarakat sekitar disebut

Senggrong. Jika Anda berencana berakhir pekan di Teluk Biru, ketika Anda harus bertanya kepada masyarakaat sekitar, tanyakanlah lokasi Senggarong. Sebab jika bertanya teluk Biru, sebagian besar dari mereka belum mengenalnya.

Baca Juga:  Dorong UMKM Binaan Ekspor ke Jepang, Bank UMKM Jatim Jalin Kerja Sama Atase Perdagangan RI di Tokyo

Teluk Biru yang tersembunyi membuat wisatawan harus melalui jalur laut karena belum ada jalur darat. Lantaran ombak di daerah Muncar cukup besar, untuk liburan ke Teluk Biru sebaiknya maulai akhir bulan September hingga akhir bulai Mei. Sekarang adalah yang tepat untuk liburan ke Teluk Biru. Sebab jika sudah masuk bulan Juni sampai awal September Teluk Biru ditutup dengan pertimbangan kondisi cuaca/air laut.

Rute Menuju Teluk Biru

Akses satu-satu yang bisa ditempuh melalui jalur laut dari pelabuhan Muncar. Caranyanya Anda bisa menyewa perahu atau boat dengan harga pasaran antara Rp300.000 hingga Rp500.000. Perlu diketahui ombak di daerah muncar ini cukup besar di waktu-waktu tertentu. Jika Anda hendak ke Teluk Biru baiknya di pagi hari sampai siang hari, berangkat sore hari para nelayan tidak mau mengantarkan karena ombaknya besar. Perjalanan laut dari Muncar ke Teluk Biru

menghabiskan waktu kurang lebih 2 jam perjalanan. Waktu terbaik bagi Anda yang ingin ke Teluk Biru berngkatlah pada Jam 2 dini hari sehinnga Anda bisa menikmati sunrise di tengah laut.

Baca Juga:  Hasto: Wajibkan Cakada dari PDIP Wajib Menang di Pilkada Jatim

Sebagai bahan informasi tambahan, Anda bisa menghubungi Koordinator Pokmaswas Gemuruh di 085338476654 atau Koordinator Ekowisata di 082231007722. Selain Anda bisa disediakan alat transportasi laut, anda juga akan disediakan peralatan keamanan perjalanan (Lifejacket), peralatan Snorkling, Media Transplantasi, Penginapan, dan makan untuk pergi kesana. Untuk semua fasilitas tersebut, masing-masing wisatawan dikenakan biaya antara Rp150.00rb hingga Rp-200.000rb.

Dengan membayar biaya sebesar itu, Anda tidak rugi setelah tiba di Teluk Biru. Di sana Anda dapat melakukan aktivitas diving, snorkeling, ski air, berenang, berkano maupun berperahu. Letak Teluk Biru yang berada disebuah teluk membuat kita merasa nyaman untuk melakukan aktifitas snorkling, karena ombaknya tenang dan terumbu karang yang masih bagus.

Anda pun dapat melakukan aktivitas menjaring ikan atau mancing karena Teluk Biru disebut kantong ikan oleh masyarakat setempat. Sementara itu jika Anda mau, Anda bisa ke bagian tengah, di sana ada sungai (Sunglon) yang di sampingnya terdapat tonjolan daratan yang sering disebut sebagai Legon. Di Legon ini perairannya relatif tenang sehingga Anda bisa beristirahat di atas perahu tanpa goncangan ombak besar. (Sel/MRH/Alya)

Related Posts

1 of 3,050