NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Bacawali Surabaya dari jalur independen Samuel Teguh Santoso mengaku merasa prihatin atas peristiwa nasional yang terjadi saat ini. Mulai aksi kerusuhan di Papua hingga aksi penusukan terhadap Menko Polkam Wiranto.
Menurut pria yang akrab dipanggil Cak Sam ini, pihaknya melihat terorisme dan radikalisme saat ini sedang mengintai Indonesia.
“Mari kita lawan terrorisme dan radikalisme serta kita perangi berita-berita hoax untuk mempertahankan apa yang dinamakan sebagai NKRI,” katanya di Surabaya, Minggu (13/10).
Samuel mengatakan dengan mempertahankan NKRI merupakan cita-cita luhur dari pendahulu yang sudah bersusah payah merebut kemerdekaan.
”Ingat pejuang dulu sudah rela mengorbankan nyawanya untuk merebut kemerdekaan demi mewujudkan NKRI. Tugas kita sebagai penerusnya adalah menjaganya. Jangan sampai terpecah belah gara-gara terorisme, radikalisme hingga berita hoax yang menyesatkan,” jelasnya.
Ditambahkan oleh pria yang juga pengusaha ini, pihaknya berharap bertindak tegas terhadap para pelaku terorisme, radikalisme dan berita hoax yang ada di Indonesia.
“Saya mendesak usut tuntas sampai keakar-akarnya pelaku teroris, radikalisme berita hoax. Jangan sampai melebar luas dan berimbas sesuatu yang merugikan dan mengancam NKRI,” tandasnya.
Pewarta: Setya W
Editor: Eriec Dieda