NUSANTARANEWS.CO – Adaa upaya Suriahisasi di Indonesia. Hal itu dinyatakan anggota komisi VIII DPRRI fraksi PKB Maman Imanul Haq merespons perkembangan situasi nasional saat ini.
Maman mengatakan terdapat skenario internasional yang menginginkan Indonesia terjadi perang sipil sebagaimana di Suriah dan negara-negara Timur Tengah. Mereka, kata Maman, mencoba memicu konflik pertentangan dengan mengadu domba aliran keagamaan yang ada di Indonesia.
Kita lihat ada sebagian orang dengan gampang mencoba memakai isu (aliran) Syiah dan Sunni. Padahal itu sesuatu yang tidak relevan untuk Indonesia,” ujar Maman kepada Jurnas.com saat diwawancarai di acara Halaqoh Ulama Rakyat yang digelar DPP PKB di Kemayoran, Jakarta, Selasa (29/11/2016).
Maman mengucapkan Indonesia merupakan negara yang berdiri atas prinsip dasar kebhinekaan. Sehingga, kata dia, pertentangan perbedaan latar belakang antar masyarakat tidak perlu dibelokkan menjadi pertentangan.
Tetapi, lanjut Maman, terdapat kelompok dan agen perseorangan yang membawa agenda peta konflik di Indonesia. Mereka, kata Maman, berupaya menjalankan operasi adu domba.
“Selalu ada orang yang berupaya mengadu domba. Yang sebenarnya, sesuatu yang tidak perlu terjadi di Indonesia,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Maman menambahkan, para ulama berharap agar semua masyarakat mawas diri dalam setiap mendapatkan informasi. Ia menekankan masyarakat lebih selektif menerima isu, yang justru dapat mungkin menjebaknya.
“Karena negara kita, sebenarnya justru dengan kebhinekaan kita makin kuat. Dengan pluralitasini kita makin kokoh,” tandasnya. (Hatiem)
