NUSANTARANEWS.CO, Sumenep – Akibat curah hujan tinggi jembatan penghubung dua desa di Desa Pragaan Daya Kecamatan Pragaan, Sumenep kini kondisinya memperihantinkan. Menurut Kepala Desa Pragaan Daya Imrah mangatakan, untuk mengantisipasi ambruknya jembatan maka pemda (pemerintah daerah) diminta turun tangan.
Agar jembatan penghubung antara Desa Pragaan Daya dan Prenduan tidak terputus. Karena jembatan tersebut merupakan satu satunya bagi warga Dusu Nong Pote Desa Pragaan Daya untuk bisa sampai pada desa sebelah.
“Saya berharap Pemerintah Daerah segera mengantisipasi ambruknya jembatan tersebut. Agar aktifitas warga tidak terganggu,” ucapnya, Kamis (15/3/2018).
Menurutnya untuk di masukkan pada anggaran Dana Desa (DD) sudah tidak memungkinkan karena sudah selesai perencanaan untuk tahun 2018. Maka dari itu hal tersebut harus ada peran pemerintah daerah agar jembatan tersebut tidak sampai ambrul
Sementara M. Ramzi anggota Komisi III DPRD Sumenep meminta kepada UPT terkait untuk melakukan pengawasan karena tahun ini curah hujan tinggi dan volume air sungai meningkat. Jika dilakukan pengawasan dan pemeliharaan secara berkala jembatan yang sudah berusia cukup tua akan tetap bagus dan kokoh.
“Saya berharap UPT terkait melakukan pengawasan dan pemeliharaan secara maksimal terhadap jembatan yang sudah usianya cukup tua. Agar jembatan tersebut tetap kokok,” harap Politisi Hanura tersebut.
Pewarta: Mahdi
Editor: M. Yahya S
