NUSANTARANEWS.CO, Gunung Kidul – Program Tebus Sembako Murah TAP Gunung Kidul yang berkolaborasi dengan Pejuang Milenial Prabowo (PMP) dan Relawan Lintas 08 terus berlanjut. Kali ini digelar di desa Kedung Poh, Kecamatan Nglipar Kabupaten Gunung Kidul, Sabtu, 28 Oktober 2023.
Sejak pagi, warga sekitar telah ramai mendatangi pos kegiatan dengan antusias. Bukan hanya para ibu-ibu rumah tangga yang antusias ingin mendapatkan sembako murah – bahkan para bapak-bapak pun tampak tak mau ketinggalan.
Warga terlihat sabar mengantri, menunggu giliran untuk mendapatkan paket tebus sembako murah Rp 30.000,- yang berisikan: 2kg beras, 1 kg gula dan 1 liter minyak.
Ketua TAP Gunung Kidul, Brigjen (Purn) Gatot Murdiantoro kepada awak media mengatakan bahwa program tebus sembako murah ini sangat diminati masyarakat di tengah kenaikan harga beras belakangan ini.
“Dari enam kegiatan yang telah kita laksanakan di kapanewon yang berbeda di Gunung Kidul selalu diserbu oleh warga. Hal ini menunjukkan bahwa program ini sangat ditunggu dan dibutuhkan oleh masyarakat,” tuturnya.
Gatot mengaku sangat bersyukur dan senang dapat membantu meringankan beban masyarakat dengan menggelar program tebus sembako murah ini yang rencananya akan terus berlanjut di kapanewon Gunung Kidul lainnya.
“Saya sangat bersyukur dapat membantu meringankan sebagian beban masyarakat di Gunung Kidul. Kegiatan di desa Kedung Poh ini adalah kegiatan kita yang ketujuh,” ujarnya.
Warga desa Kedung Poh dan sekitarnya pun mengaku sangat terbantu dengan adanya program tebus sembako murah ini. Mereka bersyukur dapat membeli paket sembako seharga Rp 30.000,- sudah mendapatkan 2kg beras ditambah gula dan minyak goreng.
Menurut Gatot, selama menggelar kegiatan tebus sembako murah dan berdialog dengan warga terkait keinginan Prabowo yang ingin mensejahterakan rakyat Indonesia jika menjadi Presiden dalam Pilpres 2024, sangat didukung oleh masyarakat Gunung Kidul.
Gatot juga menambahkan bahwa warga sangat beterima kasih atas perhatian Prabowo dan mendoakan agar dalam Pippres 2024 mendatang terpilih menjadi presiden. (Red)
