PolitikTerbaru

Sosok ‘Peminta-Minta’ Jangan Sampai Memimpin Indonesia

NUSANTARANEWS.CO – Konstelasi pemilihan kepala daerah memunculkan banyak orang yang mengaku siap memimpin. Berbagai latar belakang saling berebut hati rakyat agar dipilih pada hari pemilihan. Namun sudah lebih dari 17 tahun reformasi Indonesia masih gagal melahirkan orang-orang yang bisa benar-benar disebut pemimpin.

Sebagai bagian dari proses melahirkan pemimpin masa depan, Dompet Dhuafa Pendidikan mengadakan Strategic Leadhership Training dengan menghadirkan seorang aktivis sekaligus cendekiawan muda, Yudi Latif. Yudi dalam salah satu sesi diskusi menyatakan jika masih ada calon pemimpin yang bermental peminta-minta.

“Pemimpin yang bermental peminta-minta jangan coba-coba memimpin Indonesia, bisa rusak bangsa Indonesia,” ujar Yudi berdasarkan keterangan resmi yang masuk ke redaksi nusantaranews.co, Sabtu (1/10).

Menurut Yudi, Indonesia belum bisa melahirkan pemimpin berkualitas akibat penjajahan masa kolonial. “Warisan paling buruk zaman kolonial bukan seberapa banyak harta dan jiwa yang melayang. Tetapi warisan paling buruk adalah warisan mentalitas, mental sebagai bangsa terjajah, mental budak,” ungkapnya Yudi Latif. (Yudi/Red-02)

Related Posts

1 of 7