NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Terpapar Covid-19 selama tahun 2020, sebanyak 63 aparatur sipil negara (ASN) pemerintah provinsi Jawa Timur meninggal dunia. Menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Nurkolis, selama tahun 2020 ada 152 ASN Pemprov Jatim yang meninggal dunia. Dari jumlah tersebut ada 63 yang meninggal dunia karena Covid-19,” katanya saat dikonfirmasi di Surabaya, Rabu (30/12/2020).
Nurkolis mengatakan khusus untuk ASN yang meninggal karena terpapar Covid-19, Pemprov Jatim memberikan perhatian penuh kepada keluarga yang ditinggalkannya.
“Untuk yang lulusan S1 maka diprioritaskan untuk bisa menjadi tenaga P3K di lingkungan Pemprov Jatim. Sedangkan yang lulusan SMA akan mendapat pelatihan kerja di BLK (Balai Latikan Kerja) Disnakertrans Jatim, “ jelasnya.
Ditambahkan oleh Nurkolis, dalam rekrutmen ASN dilingkungan Pemprov Jatim di tahun 2021 mendatang, Jatim membutuhkan 13 ribu lebih untuk diangkat menjadi P3K.
“Untuk tahun ini yang lebih banyak disektor guru yang perlu dilakukan pengangkatan P3K. Kami sudah ajukan ke pemerintah pusat dimana untuk tahun 2020 sekarang ini sudah ada 2000 lebih ASN yang memasuki masa pensiun,”tandasnya. (Setya)
