NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Turun Dapil IX, Wakil Ketua DPRD Jatim berbagi masker dan hand sanitizer. Dalam upaya membantu pemerintah mengatasi sebaran corona di Jatim, wakil ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak turun dapil (daerah pilihan) IX meliputi Trenggalek, Pacitan, Ponorogo, Magetan dan Ngawi untuk mengajak masyarakat membiasakan hidup sehat,
Saat turun ke daerah tersebut, politisi partai Golkar tersebut, menyempatkan berbagi masker dan bahan disinfektan untuk membantu memutus mata rantai sebaran corona di Jatim. Turun dapil sendiri digelar sejak 31 Maret sampai 4 April 2020
“Saya mengajak seluruh elemen di Jatim khususnya wilayah Magetan, Pacitan, Ngawi, Ponorogo dan Trenggalek untuk bersatu bersama-sama memutus mata rantai sebaran corona,” jelasnya saat dikonfirmasi, Jumat (3/4).
Untuk memutus mata rantai penyebaran Corona salah satunya adalah dengan hidup sehat. “Membiasakan hidup sehat diantaranya mencuci tangan, jaga kebersihan lingkungan, jaga jarak dan tinggal dirumah saja adalah cara memutus sebarannya corona. Saya menghimbau dan mengajak seluruh masyarakat untuk melakukan itu.”
Saat di dapil, Sahat juga turun langsung ikut menyemprotkan disinfektan dan melakukan pembagian masker disejumlah titik obyek vital di 5 daerah tersebut.
“Penyemprotan disinfektan secara massal juga bagian dari memutus mata rantai sebaran corona. Saya optimis jika semua masyarakat mematuhi himbauan, maka virus corona di Indonesia khususnya di Jatim bisa hilang.”
Sementara itu, untuk membantu masyarakat yang terdampak sebaran corona di Jatim, Sahat mengajak seluruh anggota fraksi Partai Golkar (FPG) DPRD kabupaten/kota di 5 daerah di Dapil IX (Trenggalek, Pacitan, Ponorogo, Magetan dan Ngawi) untuk menggelar aksi sosial dengan berbagi sembako bagi masyarakat, buruh atau pekerja harian yang terkena dampak ekonomi virus corona.
“Akibat pendemi corona, seluruh aspek kehidupan masyarakat di Jatim, termasuk perekonomian masyarakat ikut terdampak. Oleh sebab itu, saya mengajak seluruh anggota FPG DPRD di dapil IX untuk turun langsung membantu meringankan perekonomian masyarakat yang lesu karena corona. Walau kita tidak bisa membantu maksimal tapi kita perlu berbagi kepada masyarakat pekerja harian yang perlu logistik untuk kebutuhan makan sehari-harinya. Mari kita bantu semampu yang dapat kita lakukan.” (setya/ed. banyu)