Berita UtamaLintas NusaRubrikaTerbaru

Wabub Nunukan Pimpin Apel Korpri Gabungan Unit OPD

Wabub Nunukan Pimpin Apel Korpri Gabungan Unit OPD
Foto: Wakil Bupati Nunukan, H. Hanafiah saat pimpin Apel Korpri satuan OPD.

NUSANTARANEWS.CO, Nunukan – Wakil Bupati Nunukan  H Hanafiah memimpin Apel Korpri Gabungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD)  di Halaman Kantor Bupati Nunukan, Rabu 17 Juli 2024.

Di awal sambutan tertulisnya, Wabup Hanafiah mengucapkan terimakasih kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah hadir untuk mengikuti apel korpri gabungan unit OPD di halaman kantor Bupati.

Dalam kesempatan itu juga, Wabup Hanafiah menyampaikan tiga poin penting kepada para ASN.

Yang pertama, Wabup H. Hanafiah mengingatkan kepada para ASN tugas dan tanggung jawab sebagai ASN dengan memiliki komitmen besar untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Bukan sekadar profesi, akan tetapi sebuah amanah yang harus diemban dengan penuh dedikasi dan integritas.

“Mari bersama meningkatkan profesionalisme dan kompetensi kita untuk memberikan solusi terbaik atas permasalahan yang di hadapi masyarakat, dan penting juga untuk senantiasa menjaga sikap dan perilaku yang santun, ramah dan bersahabat dalam berinteraksi dengan masyarakat,” ucapnya.

Baca Juga:  HSN 2024, Cabup Gus Fawait: Sudah Saatnya Santri Tampil Memimpin di Jember

Kemudian dijelaskan yang kedua, yakni Netralitas ASN dalam menghadapi pemilihan serentak Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati pada tanggal 27 November yang akan datang. Menurutnya  netralitas ASN sebagai garda terdepan pemerintahan, adalah prinsip yang harus senantiasa dijunjung tinggi.

” Untuk itu saya mengajak seluruh ASN di lingkup Kabupaten Nunukan untuk menunjukkan sikap profesionalitas dan menjaga netralitas, mari kita ciptakan suasana yang aman, sejuk dan kondusif, jangan terprovokasi oleh pihak pihak yang dapat memecah persatuan dan kerukunan,” pintanya.

Lebih Jauh, Wabup Hanafiah menjelaskan poin ke tiga, yakni peran ASN dalam upaya penurunan tingkat kemiskinan dan stunting di wilayah Kabupaten Nunukan. ASN dituntut harus memiliki kepekaan sosial untuk merespon kebutuhan masyarakat yang berada dibawah garis kemiskinan, sekaligus tantangan untuk mengatasi permasalahan stunting yang berkaitan dengan gizi dan kesehatan anak anak.

“Partisipasi ASN bukan sekedar tugas, melainkan bentuk komitmen kita untuk mewujudkan masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera,” tegasnya. (ES)

Related Posts

1 of 110