NUSANTARANEWS.CO, Trenggalek – Puluhan siswa-siswi SMKN 2 Trenggalek, Selasa (7/3/2017) kemarin gelar kegaiatan wawancara ke Kodim 0806/Trenggalek. Dalam kegiatan tersebut, para siswa ini mewawancari para personil Kodim Trenggalek tentang peran negara dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika. Reza (16) salah satu siswa mempertanyakan peran negara serta ancaman terhadap Bineka Tunggal Ika.
Kodim Trenggalek Mayor Inf Misirin dalam hal ini menjelaskan bahwa ancaman terhadap persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia saat ini sangatlah banyak. Mulai dari yang tampak maupun yang kasat mata.
“Bahaya itu diantaranya adalah bahaya laten komunis, maraknya peredaran Narkoba untuk merusak generasi muda, pengaruh Medsos dengan berita-berita yang bersifat provokasi dan mengadu domba, ancaman dari Negara lain yang ingin menguasai Indonesia karena sumber alamnya yang melimpah,” kata Masirin, Rabu (8/3/2017).
Untuk itu berpesan kepada para siswa melaksanakan tugas sesuai dengan profesinya masing-masing. “Jika masih sekolah maka harus rajin belajar, jika berprofesi sebagai guru maka harus memberikan pelajaran yang baik kepada anak didiknya dan jika sebagai anggota TNI maka harus melaksanakan tugas pokoknya yakni menjaga kedaulatan NKRI,” sambung dia.
Menurutnya, kondisi bangsa Indonesia saat ini rawan dengan perpecahan. Jika masyarakat tidak bersatu, maka Indonesia akan terpecah dan mudah diadu domba.
“Belajar dari Pengalaman dahulu saat bangsa Indonesia dijajah oleh Belanda dan Jepang, persatuan dan kesatuan menjadi modal sehingga bangsa Indonesia bisa merdeka,” ungkap dia di depan para siswa.
Editor: Romandhon