NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Beredar isu di masyarakat adanya dua produk makanan suplemen yang disebut-sebut mengandung asam deoksiribonukleat (DNA) babi. Isu tersebut membuat masyarakat mempertanyakan kebenarannya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Bambang Soesatyo meminta masyarakat supaya tenang.
Kepada Komisi IX DPR RI, pihaknya meminta untuk segera meninjau pabrik suplemen tersebut. “Rapat pimpinan DPR RI juga membicarakan isu aktual yang saat ini sedang ramai, soal dua produk makanan suplemen, masyarakat agar tetap tenang,” kata Bambang, di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (1/2/2018).
Pada rapat pimpinan DPR RI hari ini, terang Bamsoet, juga membicarakan soal isu dua produk makanan suplemen, dan menyepakati dua hal yakni meminta masyarakat tetap tenang serta meminta Komisi IX DPR RI meninjau pabriknya.
“Dua kesepakatan tersebut, menunjukkan perhatian pimpinan DPR RI terhadap terhadap isu aktual yang berkembang di masyarakat agar tetap tenang,” kata politisi partai Golkar itu.
Dari pemberitaan di media, lanjutnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang melakukan uji sampel terhadap dua produk makanan suplemen, yakni Viostin DS dan Enzyplex menyimpulkan, dua produk tersebut mengandung DNA babi.
Bamsoet menegaskan bahwa BPOM juga telah mengambil tindakan tegas yakni mencabut izin dua produk makanan sumplemen tersebut dan menarik produknya dari pasaran. “BPOM sebagai lembaga berwenang dalam hal pengawasan obat dan makanan telah mengambil tindakan tegas. Masyarakat agar tetap tenang,” kata Ketua DPR RI.
Pewarta/Editor: Achmad S.
