Puisi Nuriman N. Bayan
SEBIAS CAHAYA DI LANGIT RUMAHKU
Meski pening
aku damai
setelah tiba.
Tanah ingatan, bukan sekadar kenangan
ia lebih, dari suatu masa yang pergi
atau peristiwa yang disebut sejarah
bahkan lebih, dari kisah laila dan majnun.
Ketika aku di Ternate
aku ingat Halmahera
setiba di Halmahera, aku ingin ke Galela
setiba di Galela, aku ingin ke Supu
setiba di sana, aku ingin
ke rumah, sesampai di rumah
aku ingin kembali, ke rahim itu
di sana, kulihat cahaya itu terus menyala.
Halmahera Utara, Galela, 20 Oktober 2017.
Baca Juga:
- 5 Puisi Cinta Paling Menggairahkan Karya Rendra buat Sunarti
- Merinding, Ini Puisi-Puisi Kematian Karya Penyair Indonesia
- Enam Puisi Natal Penebar Damai di Bumi
Simak di sini: Puisi Indonesia
Nuriman N. Bayan atau lebih dikenal dengan Abi N.Bayan. Berdomisil di Ternate Utara. Karyanya dipublikasikan dalam media daring dan tergabung dalam antologi : Kita Halmahera, Kitab Puisi Penyair Maluku Utara, Embun-embun Puisi, Langit Senja Jatigede, Mengunyah Geram, Seratus Puisi Melawan Korpusi, Bait Kisah Di musim Hujan, Rumah Seribu Jendela. Pernah terbit di Mutiara Banten Edisi – 52 dan Majalah Simalaba edisi 1-2.
__________________________________
Bagi rekan-rekan penulis yang ingin berkontribusi (berdonasi*) karya baik berupa puisi, cerpen, esai, resensi buku/film, maupun catatan kebudayaan serta profil komunitas dapat dikirim langsung ke email: redaksi@nusantaranews.co atau selendang14@gmail.com