NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Dukungan untuk Sarmuji maju Pilgub Jawa Timur tak merata. Pasalnya di internal partai berlambang pohon beringin tersebut yang mengusung kader internal Sarmuji, ternyata tak semuanya mendukung.
“Masih banyak kader lain Partai Golkar di Jawa Timur yang layak diusung di Pilgub Jawa Timur,” ujar kader senior Partai Golkar Freddy Poernomo saat dikonfirmasi di Surabaya, Senin (25/7).
Lalu Freddy menyebut sejumlah nama yang layak diantaranya Wakil Walikota Pasuruan Adi Wibowo dan sejumlah kepala daerah dari Golkar. “Juga ada tokoh transisi Golkar Ridwan Hisyam juga masih layak untuk diusung diduetkan di Pilgub Jawa Timur bersama Khofifah. Ridwan Hisyam itu bahkan nyaris menang di Pilgub beberapa waktu,” jelasnya.
Menurut Freddy Poernomo, saat ini di Golkar sudah kehilangan figur-figur tokoh yang layak untuk di usung di Pilgub.
Dibeberkan oleh Freddy, untuk bisa diusung partai Golkar di Jawa Timur calon yang diusung harus memiliki nilai-nilai ketokohan dan bisa mendongkrak elektabilitas partai.
“Kalau saran saya pribadi, lebih baik mengutamakan pileg maupun pilpres terlebih dahulu karena tahapan dua itu yang akan dilalui,” sambungnya.
Gara-gara Golkar kehilangan figur-figur tokoh, kata Freddy, pihaknya menyarankan digelar konvensi untuk menentukan calon yang akan diusung di Pilkada. “Hal ini pernah dilakukan ketum Akbar Tanjung. Beliau meski ketum mengusulkan calon-calon untuk konvensi. Dampaknya elektabilitas Partai Golkar saat itu terdongkrak naik,” jelasnya.
Sekedar diketahui, internal sejumlah DPD Golkar tingkat II mengusung Ketua Golkar Jawa Timur Sarmuji sebahgai calon gubernur Jawa Timur. Sarmuji diinternal mereka dinilai lebih pantas didorong untuk “dijodohkan” dengan Khofifah di Pilgub mendatang. (setya)
