NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Jagad dunia maya Kamis 15 Juni 2017 kemarin kembali ramai, setelah beredar berita tentang pihak kepolisian mendatangi Koramil (Komando Rayon Militer) untuk meminjam sekaligus memfoto copy Buku Merah (Buku OT) yang berisi nama-nama orang yang terlibat G 30S/PKI. Tak diketahui apa motif peminjaman tersebut, namun berita ini tersebar luas dan menjadi viral.
Menanggapi hal itu, Pusat Penerangan TNI (Puspen TNI) mengaku masih melakukan penulusuran. Puspen TNI juga mengingatkan agar jangan percaya terlebih dahulu tentang berita tersebut.
“Info penting… Apabila menerima share berita di bawah (Tentang Polisi Pinjam Buku Merah G 30 S/PKI ke Koramil) agar jangan dipercaya terlebih dulu. Info ini sedang dalam penulusuran,” tulis Pusat Penerangan TNI melalui akun twitter resminya @Puspen_TNI, Kamis malam (15/6/2017).
Adapun isi berita yang dimaksud dan masih ditelusuri pihak Puspen TNI sebagai berikut:
“Tadi pagi Kanit Intel Polsek Wringinanom juga ke kantor koramil untuk pinjam buku merah/OT ke Bati Tuud (Bintara Tinggi Tata Usaha dan Urusan Dinas Administrasi), tapi dijawab tidak ada, tolong disampaikan penekanan agar masing-masing Bati Tuud di koramil agar diwaspadai karena yang dibidik pencarian data melalui Bati Tuud, demikian info hari ini,”
“Perhatian kepada rekan anggota yang berada di koramil-koramil, mulai pagi ini diseluruh koramil jajaran kodimku telah didatangi Kanit Intel Polsek dengan tujuan untuk meminjam/mengcopy buku merah (Buku OT/Nama-nama orang yang terlibat G 30 S/PKI), kita tidak tahu tujuan pasti dari rekan Polri, saya yakin indikasinya kurang baik jadi saya mengingatkan rekan-rekan Bisma di lain daerah agar mewaspadai jangan-jangan itu intruksi dari Mabes Polri dengan misi terselubung. Hati-hati buku merah hanya di Satkowil TNI-AD pertahankan jangan sampai lepas, masa depan bangsa ada di pundak kita, jangan sampai PKI bisa bangkit lagi dengan memanfaatkan institusi negara dan jangan sampai kita diadu domba.”
Sebelumnya, telah beredar pula foto berupa surat dengan keterangan dari Kepala Kepolisian Resort Bojonegoro tertanggal 13 Juni 2017 lalu. Surat itu tertulis perihal koordinasi data jumlah eks G 30S/PKI yang ada di Kabupaten Bojonegoro. Dimana surat itu ditujukan langsung kepada Komandan Komando Distrik Militer 0813 Bojonegoro. Adapun bukti foto surat yang beredar tersebut adalah sebagai berikut:
Baca Berita Terkait: PKI di Indonesia
Editor: Romandhon
