Berita UtamaEkonomiLintas NusaRubrikaTerbaru

Pemerintah Kabupaten Pamekasan Berkomitmen untuk Mendukung PKL dan Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Pemerintah Kabupaten Pamekasan Berkomitmen untuk Mendukung PKL dan Pertumbuhan Ekonomi Lokal
Foto: Bupati Baddrut Tamam Dicurhati PKL Sae Rassah Pamekasan

NUSANTARANEWS.CO, Pamekasan – Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur terus berupaya mendorong pertumbuhan ekonomi di berbagai sektor perekonomian. Khususnya, mereka memberikan perhatian besar kepada para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) dalam upaya kolaboratif.

Dalam langkah konkretnya, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, bersama segenap kepala dinas terkait, seperti Kepala Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja, serta Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, menerima kunjungan dan aspirasi perwakilan pedagang kaki lima (PKL).

Baddrut Tamam merasa sangat bersyukur atas kunjungan dan silaturrahim dengan perwakilan PKL dari kawasan Sae Rassah. Dialog yang serius terjadi di Peringgitan Dalam Mandhapa Aghung Ronggosukowati, di mana semua pihak berdiskusi hangat dan saling bertukar aspirasi. Kamis, 10 Agustus 2023.

Dalam kesepakatan yang dihasilkan dari pertemuan tersebut, Baddrut Tamam dan perwakilan PKL setuju untuk bersama-sama memperbaiki situasi. Baddrut Tamam telah memberikan perintah kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk menindaklanjuti masalah yang diungkapkan PKL.

Baca Juga:  Membanggakan, Pemkab Pamekasan Kembali Raih Anugrah Adipura Tahun 2023

“Bahkan dari para PKL, mereka juga bersedia berkontribusi dalam menjaga ketertiban, keamanan, dan kenyamanan bersama,” ujar Baddrut Tamam.

Sebagai informasi tambahan, pemerintah daerah telah menyediakan dua tempat baru yang luas dan tematik untuk menampung PKL yang sebelumnya berdagang di sekitar kawasan perkotaan. Dua tempat tersebut adalah Food Colony yang terletak di kawasan eks RSUD Jalan Kesehatan, dan kawasan Sae Rassah yang berada di perempatan jalan pintu gerbang kelurahan Bugih Pamekasan. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan warga dan para pelaku usaha di daerah tersebut. (Red)

Related Posts

1 of 64