NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Guna mendorong investasi di sektor pariwisata menurut Ketua Umum dari Jakarta Hotel Association, Alexander Nayoan diperlukan lebih banyak pameran dan eksibisi perhotelan yang bisa menghubungkan pelaku industri di bidang perhotelan dan pariwisata (hospitaliti industri).
“Alangkah indahnya kalau Indonesia, sebagai negara bahari, sebagai negara tourism punya even atau pameran seperti ini yang dibuat oleh kita sendiri,” ungkap Alexander dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi (8/9/2017).
Alexander menambahkan produsen alat perhotelan, maupun industri terkait bisa memanfaatkan ajang seperti ini untuk mempromosikan produk mereka, sehingga bisa mengurangi overhead untuk biaya marketing.
“Orang asing bisa dengan mudah mengetahui produk-produk Indonesia,” ungkapnya.
The Hotel Week Indonesia kata dia akan menampilkan berbagai macam produk terkait industri perhotelan dan pariwisata mulai dari penyedia jasa hotel operator, hotel design, arsitek dan interior bangunan hotel, bathroom dan perlengkapan dapur penyedia jasa dan perlengkapan dan peralatan hotel, fasilitas keamanan, sistem manajemen, teknologi dan foodservice, perlengkapan kebersihan dan laundry, sampai dengan fasilitas outdoor seperti kolam renang, parkir, dan valet.
“Kami ingin menyediakan wadah yang mempertemukan pelaku di industry hospitality dan membuka peluang bisnis melalui networking dan eksibisi ini. Kami berharap bisa menjadi panitia penyelenggara dengan konsep one-stop global resource for hotel and hospitality,” ungkap dia.
Editor: Romandhon