NUSANTARANEWS.CO – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo berharap pada tahun 2017 ke depan, Kementerian yang dipimpinnya semakin efektif dan efisiean dalam hal tata kelola pemerintahan antara pusat dan daerah. Bersama itu, Tjahjo memerikan penjabaran sejumlah tugas dan program utama Kemendagri.
“Program utama saya sebagai pembantu Presiden dilingkup Kemendagri antara lain adalah membangun tata kelola hubungan pemerintah pusat dan daerah yang efektif efisien, mempercepat reformasi birokrasi dan perampingan birokrasi,” kata Tjahjo, Sabtu (14/1).
Mendagri menyampaikan, hal tersebut dilakukan dalam upaya memperkuat otonomi daerah serta penyerasian program-program pembangunan pusat dan daerah di lingkup penyusunan RAPBD.
“Menciptakan konektivitas dan sinergi antara pusat dan daerah sangat penting. Dan sebagai Mendagri, saya juga akan berupaya menjaga kemandirian kepala daerah untuk melakukan inovasi-inovasi kebijakan pembangunan di daerahnya,” tuturnya.
Tjahjo mengatakan, sebagai aparat pemerintahan mulai dari pusat dan daerah, pihaknya dalam mengambil kebijakan aspek pada pemerataan harus dikedepankan demi percepatan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.
“Kemudian mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan, begitu juga ketimpangan sosial masyarakat,” tambah dia.
Tjahjo mengatakan, pejabat di lingkup Kemendagri baik di pusat dan daerah harus berani ambil keputusan dan kalau menyangkut soal terobosan kebijakan. “Kebijakannya harus dinamis, jangan statis,” tutup Tjahjo. (ris)