NUSANTARANEWS.CO, Surabaya – Koordinasi antara pihak Kepolisian dan TNI di wilayah Jawa Timur, terus ditegakkan. Itu dibuktikan dengan adanya apel pasukan Mantap Praja Semeru yang berlangsung di Mapolda Jatim, Jumat (5/1/2018).
Dengan disaksikan langsung oleh pejabat TNI, Polri dan Pemprov Jatim, Kapolda menuturkan jika institusi di wilayah tugasnya, akan berkolaborasi dengan pihak Kodam V/Brawijaya dalam mengawal berlangsungnya pemilihan kepala daerah yang akan berlangsung tahun ini.
“Apel gelar pasukan Mantap Praja ini bertujuan untuk mengecek seluruh kesiapan personel, satuan dan sarana prasana segenap unsur terkait sebelum diterjunkan di lapangan,” kata Kapolda Jatim, Irjel Pol Machfud Arifin melalui amanat yang dibacakannya.
Sementara itu, hal senada juga ditegaskan oleh Kepala Staf Kodam (Kasdam) V/Brawijaya, Brigjen TNI Widodo Iryansyah. Melalui apel pasukan yang dihadiri oleh seluruh personel Polri, TNI AD, AU, dan AL saat ini, dirinya menegaskan jika seluruh personel TNI di wilayah teritorialnya, siap mem-back up berlangsungnya pemilihan kepala daerah yang akan datang.
“Sekitar 6 ribu lebih personel TNI yang terdiri dari matra Darat, Laut dan Udara sudah kita siagakan. Semua unit on call,” ungkap Brigjen Widodo Iryansyah.
Tak hanya itu, kata Kasdam, dirinya juga menegaskan kepada seluruh personel TNI untuk tetap bersikap netral selama berlangsungnya pemilihan tersebut.
“TNI netral. TNI hanya bertugas mengamankan berjalannya pesta demokrasi itu,” ungkapnya.
Selain dihadiri Kapolda dan Kasdam Brawijaya, berlangsungnya apel gelar pasukan operasi Mantap Praja tersebut, juga dihadiri oleh Ketua DPRD Jatim, Kajati Jatim, Kasgartap III/Surabaya, Ketua KPU Jatim dan beberapa instansi terkait lainnya. (penrem)