Nusantaranews.co – Ketua DPR Ade Komarudin (Akom) meminta Menteri Agama Luman Hakim Saufuddin agar segera menegur Direktur Jenderal Pendidikan Islam (Dirjen Pendis) Kamaruddin Amin. Karena, agen travel milik adik Kamaruddin, Nasir Amin yang bernama PT Aulad Amin menjadi salah satu biro perjalanan yang memberangkatan 177 calon jamaah haji asal Indonesia, namun menyelinap melalui Filipina.
Saat dikonfirmasi, Kamaruddin membenarkan bahwa adiknya adalah pemilik PT Aulad Amin. Sebagai pejabat di Kemenag, Kamaruddin mengatakan dirinya tidak akan mencampuri proses hukum yang sedang berjalan.
Menyikapi persoalan itu, Ketua DPR mengatakan, “Kita berikan kesempatan kepada Menteri agama untuk memberikan tindakan. Yang pasti, jika itu benar, harus diselesaikan,” ujar Akom, Rabu (24/8).
Menurut Akom, kasus ini akan semakin memperburuk citra Kementerian Agama. Padahal, kata dia, Menteri Lukman sudah berupaya agar kepercayaan publik kepada institusi tersebut kembali dapat diraih.
“Dan saya memang mau telepon Menag sekedar berkomunikasi tentang masalah ini, karena saya dapat informasi dari gubernur Sulawesi Selatan,” ucapnya.
Selain travel milik Nasir, Akom juga meminta agar Kemenag menindak biro perjanalan haji yang nakal lainya. Apalagi tidak terdaftar. Tindakan hukum perlu dilakukan agar rakyat tidak kembali menjadi korban.
“Mungkin rakyat yang nabung Rp10 ribu perhari, Rp20 ribu perhari hanya untuk pergi haji dan itu jadi korban,” tukas Akom. (rafif/achmad)
