Lintas Nusa

Kau Muda dan Yogyakarta: City of Tolerance

NUSANTARANEWS.CO, Yogyakarta – Intitut Dialog Antar Iman di Indonesia (Institut DIAN) kembali menebar semangat toleransi kaum muda di Yogyakarta. Kali ini Institute DIAN mengemasnya dalam program Sekolah Lintas Iman (SLI). Dan pada tahun ini, program SLI telah masuk pada angkatan ke-8.

Yogyakarta, City of Tolerance adalah tajuk Stadium General, salah-satu rangkaian acara sekaligus pembuka dalam program SLI yang dilaksanakan pada tangal 11 Februari 2017 kemarin. Intitute DIAN yang kali ini bekerjasama dengan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Duta Wacana, dan Universitas Sanata Dharma menghadirkan wali kota Jogja periode 2001-2011, Herry Zudianto sebagai narasumber dalam stadium general.

Stadium general yang dilaksanakan di Gedung KH. Saifuddin Zuhri UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dihadiri oleh berbagai peserta lintas iman yang didominasi oleh kaum muda yang memiliki semangat menebar toleransi dan peduli kepada Yogyakarta sebagai kota yang tetap membawa semangat toleransi.

“Baik jelek sangat individual. Tidak ada kaitan dengan agama, suku, maupun etnis,” tutur Saifuddin Zuhri yang kini tengah menjadi Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) untuk daerah Yogyakarta. Di hadapan para pemuda yang hadir, dia memaparkan bahwa dialog dan berinteraksi adalah kunci menjembatani perbedaan menjadi cinta, bukan luka.

Baca Juga:  Memilih Ketua MA di Era Transisi Kepemimpinan Nasional

Begitupula Wakil Rektor III Waryono Abdul Ghofur sebagai tuan rumah UIN Sunan Kalijaga, mengingatkan para pemuda dalam sambutannya. “Jangan sampai perbedaan yang bukan prinsip melahirkan luka,” pesannya.

Penulis: Halimah

Related Posts

1 of 417