NUSANTARANEWS.CO, Jakarta – Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) DKI Jakarta menyambangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK) yang terletak di Jalan Kuningan Persada Jakarta Selatan, Kamis (7/12) kemarin.
Kabiro Humas KPK, Febri Diansyah mengatakan kedatangan SKPD DKI Jakarta terkait kajian sistem pengelolaan sumber daya air di Ibu Kota ini fokusnya adalah penataan penggunaan air tanah.
“Pesertanya lintas SKPD DKI Jakarta seperti Dinas Sumber Daya Air, Dinas Tata Ruang dan Cipta Karya, Badan Pajak dan Reribusi Daerah, Dinas PTSP, TPUPG PAM jaya, BWWS dan Dirjen Sumberdaya dan Badan Geologi,” tuturnya saat dikonfirmasi, Jumat (8/12/2017).
Kata Febri, hasilnya ada beberapa hal yang harus segera diselesaikan. Pertama, penyelesaiaan segera sistem monitoring sumberdaya air berbasis spasial.
Kedua, penegakan hukum pelanggaran penggunaan air tanah dan air permukaan. Ketiga, penerapan zero deepwell area.
Keempat revisi ketentuan persyaratan perizinan bangunan dan terakhir implementasi masterplan ketahanan air dan pengendalian banjir DKI.
Adapun agenda selanjutnya dari kegiatan ini yaitu menyampaikan hasil koordinasi ke Gubernur DKI untuk diakselerasi.
“Selanjutnya akan ada high level meeting untuk Pemda 3 eko-region yakni DKI, Jawa Barat, dan Banten, ditambah kementerian dan lembaga seperti Kementerian PUPR, Kementerian LHK, Kementerian ESDM, Bappenas dan Kementerian Keuangan guna perbaikan sumberdaya air dan lingkungan hidup,” tandasnya.
Reporter: Restu Fadilah
