Gubernur NTB Bersyukur Daerahnya Dipercaya Jadi Tuan Rumah Munas dan Konbes NU 2017

Gubernur Nusa Tenggara Barat TGH Muhammad Zainul Majdi saat berpidato di Munas dan Konbes NU 2017. Foto: Dok. Munas Alim Ulama/ Ahmad Labieb

Gubernur Nusa Tenggara Barat TGH Muhammad Zainul Majdi saat berpidato di Munas dan Konbes NU 2017. Foto: Dok. Munas Alim Ulama/ Ahmad Labieb

NUSANTARANEWS.CO, Lombok Barat – Gubernur Nusa Tenggara Barat TGH Muhammad Zainul Majdi mengungkapkan rasa syukur karena daerahnya dipercaya menjadi tuan rumah pelaksanaan Munas-Konbes NU 2017.

“Alhamdulillah kesyukuran tidak putusnya dan kesukacitaan kami seluruh masyarakat Nusa Tenggara Barat, khususnya warga Nahdlatul Ulama menjadi tuan rumah bagi pelaksanaan Munas dan Konbes 2017 ini,” katanya pada penutupan Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar Nahdlatul Ulama 2017 di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (25/11).

Menurutnya, musyawarah itu mendatangkan rahmat. Jangankan musyawarah dalam lingkup besar, katanya, musyawarah yang dilakukan hanya dua orang saja juga mendatangkan berkah.

“Apalagi musyawarah ini adalah musyawarah alim ulama tidak hanya lingkupnya daerah, tapi juga seluruh Nusantara,” katanya bersemangat.

Begitu juga konferensi, lanjutnya, konferensi biasa sebagai bentuk silaturahim pasti diberkahi oleh Allah. Apalagi, katanya, ini Konferensi Besar oleh organisasi dakwah terbesar yang tidak hanya di Indonesia bahkan di seluruh dunia.

“Maka dengan semua kebaikan keberkahan-keberkahan itu kami warga Nusa Tenggara Barat ber-husnudhon dan berdoa kepada Allah SWT bahwa kehadiran para tamu kami, para guru kami Insyaallah membawa berkah yang berlipat ganda,” jelasnya.

Hadir pada penutupan Munas-Konbes NU 2017 ini Wakil Presiden Republik Indonesia H Muhammad Jusuf Kalla, Rais ‘Aam KH Ma’ruf Amin, KH Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj, Wakil Ketua Umum PBNU H Mochammad Maksum Machfoedz, Ketua PBNU Bidang Investasi dan Luar Negeri H Marsudi Syuhud, Ketua PBNU H Bidang Hukum H Robikin Emhas, dan lain-lain. (*)

Editor: Redaksi/NusantaraNews

Exit mobile version